Diperbaharui pada Selasa, 8 Maret 2016 | 11:12

Fakta Seputar Gerhana Matahari 9 Maret 2016 dan Cara Aman Menikmatinya

Tanggal 9 Maret akan menjadi hari yang cukup bersejarah bagi Indonesia. Pasalnya, gerhana matahari total akan melintas di 12 provinsi Indonesia. Indonesia bahkan menjadi satu-satunya negara yang kebagian gerhana matahari total. Sementara beberapa negara Asia lainnya hanya bisa menikmati gerhana matahari sebagian.

Lalu, fakta-fakta menarik apa saja yang berhubungan dengan Gerhana Matahari 9 Maret esok?

Gerhana Matahari Bisa Dilihat di Daerah Mana Saja?

Gerhana Matahari 2016 kali ini akan terjadi di Samudra Hindia dan selesai di Lautan Pasifik Dekat dengan Hawaii, Amerika. Indonesia bahkan menjadi satu-satunya negara yang dapat menikmati gerhana matahari total di wilayah daratan.

Gerhana Matahari 2016

Di Indonesia, gerhana matahari total akan melewati 12 provinsi mulai dari Sumatra Barat (Pulau Pagai Selatan), Sumatra Selatan (Palembang), Jambi, Bengkulu, Bangka Belitung (Tanjung pandan), Kalimantan Tengah (Palangkaraya), Kalimantan Timur (Balikpapan), Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah (Palu, Poso, Luwu), hingga Maluku utara (Ternate dan Maba). Sementara beberapa propinsi lainnya bisa menikmati gerhana matahari sebagian.

Bagi kamu yang ada di luar wilayah tersebut, bisa menikmati gerhana matahari sebagian dengan berbagai versi. Misal, medan (77,6%), Denpasa (76,44%) hingga Jayapura (73,79%). Sementara, untuk kamu yang ada di pulau jawa bisa menyaksikan gerhana matahari sebagian 50 – 60%.

Ingat, pemantauan gerhana matahari membutuhkan kondisi cuara yang cerah dan lokasi yang dapat dijangkau pandangan yang luas, tidak terhalang gedung yang tinggi hingga pepohonan yang lebat. Maka lapangan terbuka dan tepi pantai bisa menjadi area pemantauan gerhana matahari yang pas.

Kapan Gerhana Matahari mulai?

Tempat Gerhana Matahari 2016Via vonblancofitness

Gerhana matahari 2016 akan terjadi selama 2 hingga 3 jam. Tetapi gerhana matahari hanya mencapai fase puncak selama 1,5 – 3 menit saja. Diwilayah bagian barat Indonesia, gerhana matahari terjadi pagi hari, mulai pukul 06.20 WIB dengan puncak gerhana pukul 07.25 Wib dan selesai pada 08.35 Wib.

Untuk berapa lama gerhana matahari total, setiap daerah yang berada di jalur gerhana matahari memiliki waktu yang berbeda. Misal Pulau Pagai Selatan akan berlangsung selama 1 menit 54 detik. Pada daerah Maluku Utara bisa mencapai 3 menit 17 detik. Kemudian selesai di Samudra Pasifik selama 4 menit 9 detik.

Baca juga Tips Memotret Gerhana Matahari dengan DSLR Maupun Smartphone

Apakah Cahaya matahari saat gerhana bisa menyebabkan kebutaan?

Menurut kepala LAPAN, Thomas Djamaluddin seperti dikutip dari Lapan.go.id, melihat gerhana matahari total dapat menimbulkan kebutaan hanyalah mitos. Yang benar dan dapat menyebabkan kebutaan ialah cahaya matahari langsung. Maka ada baiknya untuk tidak melihat matahari secara langsung saat gerhana belum mencari puncaknya. Bila tetap melihat matahari langsung dapat membahayakan mata, bahkan bisa membuat retina rusak tanpa disadari.

Thomas mengingatkan bahwa cahaya pada gerhana matahari masih sangat kuat meski sudah tertutup bulan, sisa pinggiran matahari yang tidak tertutup bulan masih sangat menyilaukan dan membahayakan mata.

Jika kamu menatap sinar matahari langsung dalam jangka waktu yang lama, retina akan rusak. Gejalanya akan muncul titik – titik hitam pada pandangan mata kamu, dan kerusakan mata ini bersifat permanen. Ini bisa terjadi karena saat gerhana matahari berlansung, pupil mata membesar untuk menangkap cahaya lebih banyak karena suasana sedang gelap. Dan bila kamu terus menatap matahari saat gerhana mulai berakhir, cahaya matahari akan terlalu terang dan bisa membahayakan mata.

Cara melihat gerhana matahari dengan aman?

Cara Melihat Gerhana Matahari 2016Via hartlepoolmail

Kamu bisa menikmati gerhana matahari total dengan menggunakan kacamata khusus yang bisa mengurangi cahaya dengan baik. Kamu bisa menggunakan kacamata hitam. Namun, tidak semua jenis kacamata bisa digunakan untuk melihat langsung matahari. Maka, gunakan kacamata khusus yang direkomendasikan untuk gerhana matahari.

Kamu juga bisa menggunakan ember berisi air sebagai pantulan matahari. Ada juga yang menggunakan rol film, bekas foto rontgen hingga bagian dalam disket. Yang perlu diingat, alat – alat tersebut hanya dapat digunakan untuk melihat gerhana dengan waktu yang singkat.

Apa boleh selfie saat gerhana matahari?

SelfieVia belfasttelegraph

Melihat gerhana dan berfoto selfie sebetulnya tidak dianjurkan. Namun, bila kamu tetap nekat, sebaiknya berselfie saat kondisi fase puncak gerhana matahari total. Fase puncak merupakan saat paling aman saat melihat matahari secara langsung. Ingat fase ini hanya berlangsung 1 – 3 menit saja.

Untuk kamu yang hendak memotret langsung gerhana, kamu sebaiknya tetap melindungi mata. Memang, melihat gambar matahari di layar ponsel tidak berbahaya. Yang menjadi masalah ialah ketika orang melihat matahari dengan mata telanjang saat hendak mengambil gambar atau mengatur komposisi foto.

Kapan Gerhana Matahari Total Melintasi Indonesia?

Tempat Gerhana Matahari 2016Via betchartexpeditions

Gerhana Matahari Total sebetulnya sudah cukup sering melewati Indonesia. Tercatat pada 24 Oktober 1995, 18 Maret 1988, 22 November 1984, 11 Juni 1983. Diperkirakan gerhana matahari total akan kembali hadir pada 20 April 2042 dan 12 September 2053.

Ingat siapkan dirimu dan jangan pernah melihat langsung ke arah matahari tanpa alat.

 

Baca juga artikel
Kumpulan Masalah dan Solusi Pada Facebook Messenger
Kumpulan Tips & Trik Fitur Samsung Galaxy S6 Edge+ Yang Jarang Diketahui
Cara Buat Status Kosong, Tulisan Terbalik dan Menolak Chat Mantan di Facebook
Like us!
Aris Wibowo

Contributor

3478 Posts