Diperbaharui pada Rabu, 4 Januari 2023 | 13:06

6 Cara Merawat TV LED Agar Tahan Lama

tips merawat tv ledFoto: Pexels

Televisi adalah salah satu perangkat elektronik terpopuler sebagai sumber hiburan di rumah, maka tidak heran kalau TV ada di hampir setiap rumah. Kehadirannya sekarang telah menjadi standar rumah tangga.

Seiring perkembangan teknologi, televisi juga ikut bermetamorfosis dari bentuk awalnya yang menggunakan teknologi layar tabung dan cembung, menjadi datar dan tipis, atau dikenal dengan sebutan TV LED.

TV LED hadir dengan desain yang lebih ramping sehingga mudah untuk ditempatkan. Tidak hanya itu, teknologi yang diusung TV jenis ini juga diklaim lebih hemat listrik.

Cara Merawat TV LED agar Awet

Semakin tinggi teknologi yang diusung oleh TV LED, maka semakin mahal pula harganya. Di tambah dengan waktu garansi yang pada umumnya tidak terlalu lama, sekitar 1 hingga 2 tahun pada standarnya.

Karena alasan tersebut, pemilik TV biasanya mencari cara agar TV LED yang dimilikinya bisa awet untuk dipakai melewati waktu garansi. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membuat TV LED tahan lama.

1. Gunakan Stabilizer atau Stavol

Bila aliran arus listrik dalam rumah cenderung tidak stabil, maka Anda bisa memasang stavol untuk menjaga arus listrik agar lebih stabil. Kondisi di mana tegangan listrik berubah-ubah, menjadi salah satu penyebab kenapa TV LED mudah rusak.

Dengan menggunakan stabilizer atau penstabil tegangan, maka komponen di dalam TV LED juga jadi terlindungi, sehingga tidak ada energi berlebih yang dapat merusak komponen-komponen tersebut.

2. Tempatkan TV di Tempat yang Sesuai

Posisi menjadi salah satu hal penting yang dapat memastikan keawetan TV LED, sehingga sangat disarankan untuk menempatkannya di tempat yang tidak lembab dan berdebu, serta terhindar dari cahaya sinar matahari langsung.

Selain itu, sebaiknya tempatkan TV pada suhu ruangan yang tidak terlalu panas. Usahakan juga agar cahaya dalam ruangan tidak terlalu terang sehingga tidak menggangu tampilan visual di layar TV.

Bila Anda akan memasang TV di dinding menggunakan bracket, maka perlu diperhatikan juga penempatannya yang tepat, karena selain TV akan awet, kenikmatan menonton juga akan bertambah.

3. Jauhkan TV dari Komponen Magnet

Satu hal yang harus selalu Anda ingat, banyak perangkat elektronik yang sangat sensitif terhadap magnet, dan TV LED adalah salah satunya. Keberadaan magnet, terutama yang memiliki daya tarik kuat, dapat merusak komponen TV.

Selain komponen, kehadiran magnet yang letaknya terlalu berdekatan dengan perangkat TV LED juga dapat berpengaruh pada kualitas speaker TV, sehingga tidak menutup kemungkinan terjadinya kerusakan yang permanen.

4. Atur Kecerahan Sewajarnya

Sebagian orang terkadang memiliki pengaturan berlebihan pada perangkat TV LED mereka. Salah satunya adalah ketika mengatur kontras dan tingkat kecerahan. Saran akamu, atur lah keduanya dengan sewajarnya saja.

Dengan melakukan pengaturan yang wajar pada kontras dan tingkat kecerahan layar, maka Anda akan membuat komponen layar LED dan komponen lain yang ada di dalamnya tidak bekerja terlalu keras dalam menyajikan tampilan visual.

5. Jangan Biarkan TV LED Menyala Terus Menerus

Terkadang kita menyalakan TV LED non stop alias dinyalakan secara terus menerus tanpa jeda. Kebiasaan ini sangat tidak baik dan sebaiknya segera ditinggalkan.

Dengan meyalakan TV secara non stop, maka akan membuat komponen di dalamnya menjadi cepat panas. Bila hal ini dibiarkan secara terus menerus, maka akan membuat komponen cepat rusak. BIla memang tidak ditonton, lebih baik matikan TV.

6. Hindari Menutup TV dengan Kain

Terkadang beberapa pengguna TV menutup menggunakan kain untuk menutup TV dengan harapan dapat mengurangi debu yang masuk ke komponen dalamnya melalui celah-celah yang ada.

Kebiasaan ini sebenarnya perlu dihentikan. Pasalnya, dengan menutup TV menggunakan kain, maka ada kemungkinan dapat menutup lubang udara sehingga tidak ada sirkulasi.

Apalagi ketika TV baru saja dimatikan setelah menyala dalam waktu yang lama. Hal ini dapat memicu timbulnya overheat, sehingga komponen menjadi mudah rusak.

Semoga artikel cara merawat TV LED bisa bermanfaat, ya. Selamat mencoba!

Like us!
Restu Aji Siswanto

Content Writer

1488 Posts

Gemar mengikuti perkembangan teknologi gawai, baik yang rilis di Indonesia maupun yang tidak masuk pasar lokal. Ketertarikan pada teknologi dan gawai menjadi motivasi untuk terus memberikan informasi, rekomendasi, dan tips berbelanja seakurat mungkin, melalui artikel dan ulasan produk.