Oleh Aristia Fatmawati updated Selasa, 14 Agu 2018 | 10:55
image by plimbi.com
Merawat vacuum cleaner sangat mudah, cukup hindari kebiasaan buruk yang dapat merusak vacuum cleaner lebih cepat.
Vacuum cleaner atau alat penghisap debu telah menjadi salah satu kebutuhan utama yang harus dimiliki untuk bersih-bersih ruangan dari debu atau kotoran. Tidak hanya untuk rumah atau apartemen, tapi juga kantor, sekolah, rumah sakit hingga kafe. Bahkan kini berkembang juga vacum cleaner khusus alat transportasi seperti mobil dan kereta api.
Hanya saja sebagai pengguna kadang kita tidak memperhatikan cara pakai yang benar sehingga vacuum cleaner cepat rusak. Jika sudah rusak tentu saja kita dengan mudahnya menyalahkan perangkat tersebut
Padahal kebiasaan cara pakai kita yang buat usia vacuum cleaner jadi pendek. Berikut ini kebiasaan buruk yang sering dilakukan saat menggunakan vacuum cleaner di rumah.
Ada cukup banyak hal yang mungkin kita lakukan tapi malah membuat vacuum cleaner menjadi cepat rusak. Ini dia diantarnya:
Dengan alasan biar cepat selesai, kebiasaan kita langsung saja menghisap debu di area yang masih basah. Padahal air bisa saja terhisap masuk ke dalam vacuum cleaner. Jika air ikut ke sedot dalam vacuum cleaner kemungkinan besar bisa mengakibatkan karat pada bagian mesin vacuum cleaner. Hal ini yang membuat usia vacuum cleaner jadi pendek.
image by huffpost.com
Kebiasaan lainnya adalah menghisap partikel yang ukurannya besar. Pasti kamu berpikir sudah ada vacuum cleaner masih gunakan sapu, jadi kerja dua kali dong? Memang, tapi menyapu di awal gunanya untuk menyingkirkan partikel besar agar tidak menyumbat ujung pipa pembersih debu. Gunakanlah penghisap debu untuk membersihkan debu-debu yang tidak bisa dibersihkan dengan sapu.
image by ytimg.com
Intensitas pemakaian akan mengakibatkan tumpukan debu dan kotoran pada kantong debu. Tumpukan debu dan kotoran tersebut akan menjadi sumber bakteri dan menjadi media yang mudah ditumbuhi oleh jamur.
Salah satu hal rutin yang harus dilakukan adalah membersihkan kantong debu setiap selesai memakainya. Hal yang tak kalah penting yaitu gantilah kantong debu secara rutin, minimal sebulan sekali.
image by rd.com
Hal yang juga harus diperhatikan adalah kerja mesin. Apabila terlalu keras digunakan akan berakibat fatal. Bila mulai terdengar suara yang aneh atau tiba-tiba mesin menjadi panas, jangan teruskan pembersihan. Sebaiknya matikan mesin sejenak lalu periksalah bagian dalamnya.
Kemungkinan terdapat masalah, bisa saja ada partikel yang menyumbat pipa vacuum. Jika hal itu terjadi jangan khawatir, segera bersihkan bagian yang tersumbat dan buang partikel yang menyumbat. Hal ini terjadi bisa saja karena waktu penggunaan yang sudah sangat lama. Janganlah paksa kerja mesin pembersih debu, sebaiknya bersihkan secara berkala saja.
image by popsugar-assets.com
Kerusakan mesin vacuum cleaner bisa saja terjadi karena kurangnya perawatan mesin dan pengertian pengguna. Jika ingin dipakai dalam jangka waktu yang lama jangan lupa berikan perawatan secara rutin. Biasakan untuk selalu membersihkan vacuum cleaner setiap selesai menggunakan.
Kotoran yang dihisap haruslah dibuang, jangan menunggu esok apalagi menyisakannya dalam kantong. Hal ini akan berakibat fatal. Ingat jangan lakukan kesalahan ini karena dapat menjadi sumber penyakit. Setelah ritual membersihkan selesai jangan lupa simpanlah vacuum cleaner ditempat yang kering dan tidak lembab.
Kehadiran vacuum cleaner membuat aktivitas bersih-bersih di rumah menjadi lebih efisien dan cepat. Adapun cara menggunakan vacuum cleaner yang benar untuk beberapa pekerjaan seperti:
Selain melakukan cara menggunakan vacuum cleaner yang benar, Anda pun harus melakukan sejumlah langkah perawatan agar alat ini tetap awet, higienis dan bisa dipakai dalam jangka waktu lama. Langkahnya:
Jika Anda atau anggota keluarga menderita alergi debu, vacuum cleaner dapat mencegah reaksi tersebut. Anda bisa menyedot debu di rumah secara rutin agar tidak menumpuk dan menyebar saat tersapu angin. Salah satu yang wajib Anda bersihkan secara rutin adalah gordyn karena merupakan tempat favorit berkumpulnya debu.
Selain itu, saat Anda mengosongan tabung vacuum cleaner juga bisa menggunakan semprotan air agar debu menjadi basah supaya tidak terhirup dan berterbangan.
Itulah beberapa hal yang harus diperhatikan jika ingin vacuum cleaner atau pembersih debu tidak mudah rusak. Selain dapat memperpanjang usia vacuum cleaner juga akan menghemat pengeluaran dan kebersihan. Selamat mencoba!
Komentar