Diperbaharui pada Rabu, 15 April 2020 | 19:15

Cara Mudah Belajar Komposisi Fotografi Bagi Pemula

Image via WallpaperSafari

Komposisi menjadi salah satu elemen penting dalam fotografi. Dengan menciptakan komposisi di dalam sebuah foto, hasil tangkapan kamera kamu tidak hanya indah dipandang mata, namun dapat menarik orang lain agar bisa mendapatkan pesan yang ingin kamu curahkan.

Dilansir dari Digital Photography School, Anthony Epes membagikan beberapa tips untuk kamu yang ingin meningkatkan kemampuan dalam menciptakan komposisi dalam fotografi. Nah, apa saja ide yang bisa kita ambil?

Tips Mengatur Komposisi Fotografi

1. Pencahayaan

Bagi sebagian fotografer, pencahayaan menjadi unsur penting di dalam sebuah foto. Di dalam foto, cahaya alami dapat memberikan cerita tersendiri, membuat gambar menjadi sangat menarik, tentu saja memberikan nilai tambah pada sebuah foto.

Untuk kamu yang ingin belajar menciptakan komposisi menarik, mulailah untuk mempelajari pencahayaan di dalam sebuah foto. Di sini, kamu dapat mengidentifikasi ragam cahaya yang cocok dengan konsep foto, misalnya menggunakan cahaya biru saat sebelum fajar atau cahaya berwarna oranye di waktu senja.

2. Kesederhanaan

Foto menarik juga memiliki komposisi yang sederhana, dimana teknisnya tergolong sulit ketimbang memotret subjek dengan komposisi yang kompleks. Bagi Epes, foto sederhana berisikan satu subjek, dipadukan dengan dua elemen pendukung yang menambah cerita pada gambar.

Sebagai contoh, kamu bisa memotret seseorang dengan latar gedung berwarna polos atau full color, dimana hasilnya tidak hanya minimalis, namun membuat ketertarikan banyak orang untuk melihatnya.

3. Temukan Angle Terbaik

Sangat sayang jika kamu memotret sebuah subjek menarik namun memperoleh hasil yang kurang memuaskan. Bisa saja, hal ini karena komposisi kamu belum tepat, memotret dengan sudut yang kurang sempurna sehingga mempengaruhi hasil akhir.

Sebagai pemula, kamu dituntut untuk terus mengeksplorasi sudut pengambilan gambar, melakukan berbagai macam gaya sampai kamu memperoleh hasil gambar yang diinginkan.

Selain itu, kamu yang menggunakan kamera dengan lensa zoom pun jangan menganggap bahwa alat tambahan tersebut dapat banyak membantu kamu, dimana dengan bergerak dan menemukan angle sempurna, hasil gambar akan lebih baik ketimbang menggunakan lensa zoom.

4. Perhatikan Sekeliling

Memotret Menara Eiffel atau Monas sebagai subjek utama mungkin sering dilakukan oleh para fotografer, dimana hasilnya sangat mainstream dilihat orang, bukan sesuatu yang baru dan unik sehingga tidak memiliki ciri khas.

Untuk kamu yang ingin memotret dua subjek diatas, kamu bisa melakukan cara yang beda. Lagi-lagi, kamu perlu mengeksplorasi sudut pengambilan gambar, misalnya menambahkan background dan foreground yang menambah keindahan gambar.

Ketika kamu menemukan posisi yang tepat namun memperoleh tambahan elemen yang tidak diinginkan, misalnya masyarakat yang sedang melakukan aktivitas, kamu mungkin tak perlu menghilangkannya karena bisa saja hal tersebut menambah keutuhan subjek sehingga lebih berkesan.

4. Kenali Aksesoris Kamera

Jika kamu memiliki banyak kit dan hanya menggunakan yang itu-itu saja, sekarang waktunya kamu berkenalan dekat dengan aksesoris tersebut, membawa kit berbeda di setiap kesempatan. Dengan begini, kamu bisa mengeksekusi penangkapan gambar dengan cara berbeda, otomatis bisa meningkatkan kemampuan dalam menciptakan komposisi yang diinginkan.

5. Temukan Keindahan

Memiliki subjek menarik, sangat mudah untuk membuat gambar yang spektakuler. Tapi, bagaimana jika subjek terlihat sangat sederhana dan biasa saja? Kamu tentu bisa membuatnya lebih indah sehingga subjeknya tampak spektakuler.

Disini, kamu bisa memainkan komposisi warna dan cahaya yang akan membuat subjek terlihat kontras, membuat unsur tersebut dapat bekerja sama untuk menghasilkan gambar yang luar biasa.

6. Pra-visualisasi

Salah satu keterampilan penting yang bisa membantu kamu menciptakan komposisi fotografi menarik adalah pra-visualisasi. Pra-visualisasi artinya kamu membayangkan hasil foto yang telah di proses atau cetak, dilakukan sebelum membidik sebuah subjek.

Dengan melakukan pra-visualisasi, kamu bisa menangkap gambar dengan hasil optimal, tidak terkesan asal-asalan. Saat melakukannya, kamu bisa membayangkan elemen cahaya, warna, fokus dan lain-lain, dimana setelah memperolehnya kamu pun bisa langsung menembaknya.

7. Lihat Pola

Pola memiliki berbagai macam bentuk, sangat menyenangkan untuk dilihat. Pola, sesuatu berulang-ulang, menjadi subjek yang menarik karena mempengaruhi emosi setiap orang, sekalipun bentuknya abstrak.

Untuk kamu yang ingin menangkap gambar dengan komposisi unik, pola dapat membantu kamu. Di lingkungan sekitar kamu, tentu saja ada banyak pola yang bisa kamu tangkap atau membuat pola refleksi yang terlihat unik dan membuat gambar terlihat menarik.

Tips menciptakan komposisi fotografi terbaik diatas dibagikan oleh Anthony Epes untuk para fotografer pemula yang sedang belajar. Saat ini, memang tidak ada pakem dalam membuat sebuah komposisi foto, dimana kreaktivitas membebaskan sepenuhnya kepada fotografer.

Akan tetapi, dengan membuat komposisi terbaik, tentu saja kamu bisa menghasilkan gambar yang spektakuler, berbeda dengan hasil tangkapan para fotografer lainnya. So, segera bawa kamera kamu untuk hunting foto dan temukan komposisi terbaik yang sesuai dengan konsep foto.

Images via digital-photography-school.com

 
Like us!
Imam Ali

Content Writer

1642 Posts

Berbekal photography dan multimedia desain membuka jalan ke perusahaan konsultan cekindo.com. Awali karir jurnalistik di Majalah Chip Foto Video. Ketertarikan pada teknologi dan gadget berkembang ke Majalah Chip dan Chip.co.id, mulai dari review gadget dan peripheral PC, berlanjut ke Tabloid Sinyal dan SinyalMagz. Hobi otomotif memberi kesempatan bekerja di Agency mengawal konten otomotif. Di Pricebook, membuat beragam artikel terkait news, ulasan dan review serta info pasar yang berbasis SEO.