Review BenQ GS2, Proyektor Mini Portabel yang Punya Autofocus
Secara teknis, kami memang belum sempat mencicipi produk BenQ GS1. Kakak kandung dari BenQ GS2, unit proyektor portabel dengan kemampuan Wi-Fi dan Bluetooth lengkap dengan baterai internal.
Namun, kali ini kami berkesempatan untuk mencoba langsung produk terbaru BenQ GS2. Langsung saja kita bahas sebelum makin penasaran, karena ini lebih ok dibanding GV1 yang sebelumnya pernah kami review.
Desain
Dari segi model dan desain, BenQ GS2 cocok untuk beragam hiburan grup di mana saja, bahkan bisa digunakan untuk sesi belajar privat ataupun sekolah di rumah.
Tim Pricebook juga beberapa kali menggunakan untuk keperluan internal tim konten dalam hal diskusi dan rapat.
Bahkan, dengan desain kompaknya, kalian bisa menggunakan GS2 sebagai alat proyeksik saat liburan dan berkemah.
GS2 berbentuk kubus, dengan warna cokelat lembut namun kokoh. Memiliki peringkat IPX2 yakni tahan cipratan air, tetapi karena ini barang elektronik tetap tidak disarankan untuk terkena air dalam kapasitas berlebih.
GS2 memiliki engsel til up, pada dasarnya untuk memandu arah gambar. Terdapat keystone koreksi otomatis untuk memperbaiki bentuk miring yang dihasilkan.
Uniknya, model ini memiliki lubang berulir yang kompatibel dengan tripod kamera. Di atas unit terdapat tombol kontrol yang sangat smooth ketika ditekan.
Kemudian terdapat panel di bagian sisi, ketika ditarik akan terlihat input HDMI, slot USB-A dan soket USB Type-C, ditambah output audio analog 3,5mm untuk mencolokkan speaker.
GS2 juga sudah dilengkapi dengan dua speaker bawaan, masing-masing digerakkan oleh amplifier 2W, soket USB juga terdapat disana.
Dongle mendukung stkalianr Wi-Fi dual-band hingga 802.11ac. Proyektor juga mendukung Bluetooth untuk menghubungkan speaker dan headphone.
Ada paket daya eksternal, tetapi juga baterai internal yang mampu bertahan selama tiga jam pengoperasian.
Mesin proyeksi menggunakan teknologi DLP, perangkat micromirror digital dengan model kecil 0,3 inci yang menawarkan 1280 piksel dengan 720 secara vertikal, sedangkan mesin proyeksi mendukung sinyal masuk hingga 1080p.
Ini bagian aneh tapi ajaib, tidak ada zoom optik! kalian tinggal memindahkan unit untuk menyelaraskan gambar dengan permukaan proyeksi kalian.
Dengan layar 100 inci ini sangat cocok, bahkan pas sekali menimbang ukuran proyektor mini portabel ini. Sayangnya, proyektor harus berjarak 2,88 meter dari layar atau pun media proyeksi untuk mendapatkan gambaran berkualitas.
Ketika diuji, sedikit jauh kami membuat jarak dan ternyata pengaturan focus otomatis tidak berfungsi baik karena jarak yang jauh.
BenQ GS2 masuk dalam proyektor pintar hadir dengan Android, dan beberapa aplikasi berjalan di atasnya. kalian dapat melakukan transmisi dari perangkat pintar kalian, termasuk perangkat Apple menggunakan AirPlay.
Dengan adanya jaringan Wi-Fi, alat ini sangat mendukung koneksi melalui Miracast. Dapat terhubung dengan baik pada jaringan internet rumah.
Ini yang jarang ditemukan, selain sebagai alat penghubung atau koneksi, ternyata keberadaa dongle Wi-Fi milik GS2 juga bisa digunakan sebagai hotspot Wi-Fi ketika dihubungkan ke smartphone.
Dibekali dengan remote aluminium tipis, tetapi juga dapat dikontrol menggunakan aplikasi BenQ Smart Control baik di Android atau iOS.
Performa
Yap, setelah sedikit membahas desainnya saatnya untuk melihat seberapa mantap kualitas dari BenQ GS2 ini. Seperti yang diketahui kami sempat bingung bagaimana cara menyesuaikan fokus, produk ini hadir tanpa kenop, tidak ada tombol berlabel 'Fokus'.
Setelah memutuskan untuk langsung menyalakan proyektor keajaiban pun tercipta, auto fokusnya bekerja dengan baik dan cepat. Ini jadi hal pertama yang membuat kami berkata "Pintar!"
Proyektor ini dibekali dengan keystone automatic correction. Alhasil, ketika proyeksi dalam keadaan menyerong dengan sendirinya alat ini mengembalikan gambar proyeksi ke bentuk persegi sempurna seperti seharusnya.
Selain menggunakan keystone otomatis kalian bisa masuk ke penyesuaian keystone manual jika lebih senang dengan cara tradisional.
Ada yang menarik, kami juga menemukan fokus otomatis dapat dimatikan menggunakan remote. Untuk mematikan fitur ini pastikan penggunaan kalian tidak berubah dari tempat biasanya kalian menggunakan GS2.
Tapi tenang, fokus secara manual bisa disesuaikan menggunakan remote. Bukan berarti kami perlu melakukannya, hanya sekedar mencoba dan ternyata bisa.
Saat kami memeriksa layar dengan cermat, kami dapat melihat bahwa masing-masing piksel telah difokuskan dengan benar. Tampilan 720p yang dihasilkan sangat lembut dalam kualitas HD. Nyaris tanpa cacat, karena kami tidak menemukan efek pelangi ataupun efek rumah kaca alias pixel pecah.
Meski portabel, proyektor ini memiliki kualitas warna proyeksi yang dalam dengan pantulan warna sangat pas. Keseragaman kecerahan bagus, dengan bagian gambar paling kusam berada pada 80% kecerahan bagian paling terang.
Dengan demikian sangat aman bagi mata anak, terlebih kita tahu anak-anak akan berada lebih dekat dengan gambar ketika menonton sesuatu terutama lewat layar proyeksi.
Hal menarik atau bisa dibilang unik lainnya dari GS2 adalah ketika menggunakan daya baterai, kecerahan gambar berkurang setengahnya. Tapi, saat dicolokkan, gambar terlihat cerah dan tajam bahkan di bawah terangnya lampu ruangan.
Apakah ini imbas dari keberadaan teknologi Android, sehingga terdapat adanya pengaturan automatis dalam hal performance endurance. Tenaga akan dimaksimalkan ketika dicolok langsung ke terminal listrik.
Hal tersebut juga sering terjadi di laptop gaming terbaru saat ini. Kecerahan yang dioperasikan dengan baterai sedikit terlalu gelap untuk dinikmati sepenuhnya.
Proyektor portabel BenQ GS2 ini menjadikan apa pun frekuensi gambarnya diubah menjadi 720p / 60 untuk ditampilkan. Sebagai contoh ketika kami menggunakan untuk menonton film dengan label 1080p HD yang sudah di download, proyektor ini langsung menelan dengan kapasitas otomatisnya ke 720p HD namun tetap berkualitas.
Hasilnya adalah getaran yang ditkaliani dengan semua materi 50Hz, dan beberapa getaran terlihat dengan video 24p. Keberadaan materi 50Hz interlaced, semua konversi pemindaian progresif didasarkan pada asumsi bahwa konten tersebut bersumber dari video, meskipun artefak deinterlace yang dihasilkan diperhalus dengan resolusi layar yang lebih rendah.
Proyektor Pintar
Hal yang paling menyenangkan dari proyektor portabel BenQ GS2 adalah portabilitas dan kemampuan jaringannya.
Terdapat beberapa aplikasi yang diinstal secara default termasuk Netflix, Prime Video, YouTube, iQIYO (layanan streaming film dan video berbasis Cina) dan Aptoide.
Aptoide sendiri jadi pengganti google play store yang menyimpan aplikasi tambahan tapi dalam jumlah terbatas.
ABC iView juga sudah tersedia di dalamnya, sayangnya kami tidak dapat menemukan SBS On Demand.
Saat menyalakan proyektor, kalian akan disajikan layar berkalian yang menetapkan semua kemampuannya. kalian dapat mengarahkan panah di sekitar input, aplikasi yang diinstal, dan sederet pengaturan.
Jika kalian menggunakan aplikasi Smart Control, kalian dapat memilih untuk mengubah ke tab mouse-pad dan menggeser panah ke sekeliling.
Di layar berkalian, baris teratas mengundang kalian untuk terhubung ke BenQ GS2, meskipun mencantumkan nama titik akses Wi-Fi, kalian tetap wajib mencari nama proyektornya.
Pencerminan layar dengan iPhone, iPad, dan Mac cepat dan kalianl, dengan jeda minimal. AirPlay dengan cepat bisa langsung membaca device BS2 saat kami memilih 'BenQ GS2-3bdf'.
Jadi baik di Android ataupun iOS, produk ini tetap mampu bekerja dengan baik dalam hal pairing.
Kami belum sempat mencoba untuk memainkan game berbasis refleks dengan alat ini, tetapi untuk komputasi biasa GS2 bekerja dengan sangat baik.
Kesimpulan
Jika kalian mencari pengalaman bioskop rumah di layar lebar, maka tentu saja carilah proyektor rumah khusus yang menawarkan 1080 atau Ultra-HD.
BenQ tentunya memiliki beberapa model bagus dalam genre ini tersebut. Apa yang ditawarkan BenQ GS2 adalah pengalaman tampilan yang menyenangkan, serba guna, dan cerdas dalam bentuk portabel.
Jadi menurut kami, meski belum mencoba versi GS1 tapi jika dibandingkan dengan GV1, BenQ GS2 sukses besar sebagai proyektor portabel. Ingat, jangan lupa untuk selalu membeli produk BenQ di Official Store yang tersedia, termasuk ketika beli BenQ GS2.
