Review realme 10: Gaming Mulus, Performa Halus
realme resmi merilis hp terbaru mereka dalam rangkaian number series ke Indonesia hari ini (9/11). Salah satu yang di boyong adalah realme 10 yang menawarkan peningkatan dibanding generasi sebelumnya.
Dari performa misalnya, realme 10 mengusung chipset MediaTek Helio G99 yang diklaim sebagai prosesor gaming terbaik di kelasnya. Ditambah lagi visual apik melalui panel layar Super AMOLED 90Hz untuk tampilan yang mulus, terutama saat melakukan gerakan cepat dalam bermain game.
Sisi desain juga tak terlupakan, di mana hp realme terbaru ini mengusung desain stylish yang juga cantik dan mudah digenggam. Belum termasuk beberapa fitur lain yang akan berguna untuk penggunaan sehari-hari.
Nah, seminggu sebelum di rilis resmi, realme memberi kesempatan kepada saya untuk menguji langsung performa dari realme 10. Untuk itu, saya akan membagikan pengalaman selama melakukan review realme 10.
Unit realme 10 yang saya terima merupakan varian RAM 8 GB dengan penyimpanan internal 128 GB. Untuk warna hadir dalam dua pilihan yaitu Clash White dan Rush Black (unit yang saya review).
Review realme 10
Berikut hasil review realme 10, mulai dari desain, layar, kamera, performa hingga baterai.
Desain Ringkas dan Tipis
Tampilan fisik realme 10 sangat mirip dengan realme C33 yang sudah saya review beberapa waktu lalu (baca review realme C33). realme 10 hadir dengan Light Particle Design, juga disertai dengan dimensi bodi ringkas dan tipis.
realme 10 memiliki ketipisan hanya 7,95mm. Menurut realme ini menjadi hp realme tertipis yang pernah mereka luncurkan secara global.
Hal ini tentu mempengaruhi bobotnya secara keseluruhan, hanya berkisar 178 gram. Dengan bentuk yang tipis dan bobot ringan, saya merasakan kenyamanan saat menggenggamnya.
Termasuk ketika memegangnya dalam waktu yang lama, seperti saat bermain game. Desainnya yang flat atau rata juga membuat perangkat makin kokoh dalam genggaman.
Selain itu, realme 10 mengusung konsep punch hole sebagai tempat kamera selfie yang posisinya ada di sisi kiri atas layar. Posisi yang ideal menurut saya, karena tidak akan mengganggu pandangan saat menonton ataupun bermain game.
Lanjut ke bagian belakang, dimana realme sudah menggabungkan proses Atom-coating dan proses pencetakan UV-nano. Hasilnya, realme 10 mewujudkan tekstur 3D dengan efek cahaya bergelombang dinamis dengan 6 lapisan pelapisan.
Jika diperhatikan lebih dekat akan terlihat semacam glitter saat cover belakangnya terkena cahaya. Terlihat juga adanya permainan gradasi warna dari terang ke gelap. Bicara desain, harus diakui realme memang terlihat sangat detil dan tidak monoton.
Untuk kompartemen kamera sama seperti realme C33 yang menempatkan lensa berdiri sendiri. Kamera ini memiliki bentuk yang cukup besar dan sedikit menonjol.
Untungnya, kali ini realme menyediakan soft case dalam penjualannya yang bisa melindungi cover dan kamera dari gesekan saat diletakkan di atas permukaan datar.
Penempatkan port di sisi kanan terdapat tombol volume dan tombol power yang juga berfungsi sebagai sensor sidik jari.
Sisi bawah realme C33 ditempatkan speaker, mikrofon, jack headphone 3,5 mm, dan port micro USB. Di sebelah kiri, terdapat slot yang memuat dua kartu SIM dan kartu microSD secara bersamaan.
TUV SUD Fluency Rating
Satu hal menarik yang ada di realme 10 adalah keberadaan sertifikasi TUV SUD Fluency Rating. Bagi yang belum tau, TV SUD merupakan perusahaan yang bergerak dibidang pengujian, inspeksi, sertifikasi dan pelatihan.
Sedangkan TUV SUD Fluency Rating merupakan sertifikasi yang diberikan untuk mengukur lancar tidaknya sebuah perangkat elektronik secara berkelanjutan berdasarkan waktu penggunaan dua atau tiga tahun (36 bulan).
Dengan raihan peringkat A yang mewakili standar keandalan performa terbaik, memastikan penggunaan realme 10 tanpa gangguan selama 3 tahun.
Dimana realme 10 telah melalui pengujian ketat untuk sekitar 40 aplikasi yang umum digunakan termasuk aplikasi instant messaging, kamera, YouTube, Instagram, WhatsApp, dan lainnya.
Layar SuperAMOLED
Layar menjadi fitur unggulan lain yang ada di realme 10. Menggunakan panel Super AMOLED berukuran 6.4 inci, layar hp realme terbaru ini sudah memiliki ketajaman resolusi Full HD+1080 x 2400 pixel.
Konfigurasi ini memberikan warna yang hidup dan rasio kontras yang lebih baik. Cukup penting, karena kebanyakan pengguna bisa menghabiskan waktu berjam-jam dengan hp mereka.
Termasuk saya yang bisa menghabiskan berseri-seri film di Netflix. Dan saya merasakan kenyamanan saat menonton di layar realme 10. Apalagi ada beberapa pengaturan warna layar yang bisa disesuaikan dengan aktivitas yang dilakukan.
Pilihannya ada Vivid, Natural dan Pro mode. Untuk yang suka warna soft bisa seting di mode Natural, sedangkan yang ingin lebih berwarna pilihannya mode Vivid.
Bila Vivid masih kurang, pilihan terakhir ada Pro Mode yang menawarkan warna yang lebih menonjol dengan kontras yang lebih baik. Mode ini juga menyediakan 2 opsi yaitu Cinematic dan Brilliant. Saya menggunakan mode ini untuk aktivitas seperti menonton dan bermain game.
Oiya, layar realme 10 juga sudah mendukung refresh rate 90Hz untuk tampilan yang mulus, terutama saat melakukan gerakan cepat dalam bermain game. Termasuk perlindungan dari Corning Gorilla Glass 5 untuk mengurangi resiko tergores atau terjatuh.
Kamera 50 MP
Di sektor fotografi, realme 10 menghadirkan konfigurasi dua kamera belakang dan kamera depan tunggal. Untuk kamera belakang terdiri dari sensor utama 50 MP (wide) dengan dukungan fitur PDAF serta kamera B&W 2 MP.
Saat di coba kamera realme 10 memang punya kualitas yang bisa diandalkan. Di siang hari hasil fotonya sangat tajam dan detail, warna yang dihasilkan juga mirip seperti objek aslinya.
Yang suka selfie juga tidak perlu khawatir, kamera realme 10 memasang sensor 16 MP di bagian depan. Berikut hasil foto kamera belakang dan depan realme 10 :
Begitu pula di kondisi malam hasil fotonya sangat baik. Foto malam dengan mode normal pun kameranya tetap terlihat apik. Jika ingin hasil yang lebih baik lain bisa gunakan night mode.
Pasalnya, realme telah meningkatkan fitur night mode dengan teknologi Pro Light dan algoritma flash night view. Seperti yang terlihat dari hasil foto night mode dibawah ini, terlihat jelas dengan warna yang tetap terjaga.
Yang menarik, realme mengklaim jika kecepatan shutter kamera realme 10 dalam mode normal meningkat 121% saat mengambil gambar di malam hari. Umumnya saat menggunakan night mode kita harus menunggu beberapa detik (3-4 detik) hingga perangkat memproses gambar.
Selama hitungan tersebut, tangan pun diusahakan jangan sampai bergerak agar hasil foto tidak goyang (shaking). Nah, night mode di realme 10 hanya butuh sekitar 1-2 detik saja.
Dalam pandangan saya, dengan shutter yang lebih cepat tentunya kita tidak harus menahan tangan tidak bergerak lebih lama hingga foto selesai diproses. Sekaligus bisa mengurangi resiko gambar goyang.
Satu hal lagi, dengan shutter yang lebih cepat kita pun bisa mengambil foto malam lebih banyak dalam waktu yang cepat. Untuk mode lainnya, realme masih tetap mempertahankan street photography 2.0, mode pro, portrait, time lapse hingga dual view video.
Performa Helio G99
Lanjut ke pembahasan performa. Seperti diketahui, realme 10 ditenagai chipset MediaTek Helio G99. Dirilis Mei 2022 lalu, chipset ini menggunakan teknologi fabrikasi 6 nm.
MediaTek mengklaim jika chipset Helio G99 ini lebih hemat daya 30% dibanding chipset seri sebelumnya. Sedangkan secara performa menawatkan kinerja yang apik untuk beragam aktivitas, termasuk gaming.
Bahkan pihak realme menyebut jika Helio G99 ini bisa menjalankan game PUBG Mobile hingga 40 fps di setingan Balance. Ketika saya coba langsung memang bisa menembus 40 fps dan aman selama bermain. Untuk setingan maksimal PUBG ada di grafis smooth dan frame rate ultra.
Di game Mobile Legend juga saya merasakan permainan yang lancar tanpa lag. Bahkan di setingan High-Ultra tembus hingga 60 fps. Tidak lupa saya juga menguji performanya dengan melakukan uji benchmark.
Hasilnya sebagai berikut :
- Antutu v9 : skor 388.518
- PCMark Work 3.0 : skor 10.353
- 3DMark Wild Life : skor 1.362
- Geekbench 5 : skor 566 (single core) dan 1758 (multi core)
Yang menarik, kinerja chipset ini juga di sokong penggunaan memori yang mumpuni. Dimana realme 10 dibekali kapasitas RAM 8 GB LPDDR4X, dan masih di dukung teknologi Dynamic RAM Expansion.
Teknologi ini memungkinkan kita untuk menambah kapasitas RAM secara virtual hingga 8 GB (melalui update OTA). Jadi bila di total kapasitas memori RAM nya bisa mencapai 16 GB. Sangat berguna jika kita ingin membuka banyak aplikasi secara bersamaan.
Saat saya uji, beralih hingga 20 aplikasi bisa dilakukan tanpa hambatan tanpa harus menutup aplikasi yang berjalan di background. Ruang penyimpanannya juga termasuk besar yaitu 128 GB yang bisa diperluas hingga 1 TB menggunakan microSD.
Penyimpanannya sudah menggunakan teknologi UFS 2.2 yang menawarkan kinerja lebih cepat dalam kecepatan baca dan tulis data serta menangani banyak perintah secara bersamaan dibanding eMMC.
Teknologi ini memastikan peluncuran aplikasi yang lebih cepat, lebih banyak FPS di mobile game, dan membuka file lebih lancar.
Baterai 5000 mAh dan 33W SuperVOOC
Baterai juga menjadi salah satu keunggulan yang ditawarkan realme 10. Sumber daya hp realme terbaru ini berasal dari baterai berkapasitas 5.000 mAh yang menjanjikan daya tahan lebih lama.
Selama penggunaan, saya hanya sekali mengisi ulang baterai hingga penuh untuk beraktivitas selama seharian. Aktivitas yang saya lakukan mencakup cek dan mengirim email, sesekali melakukan panggilan telepon ke keluarga, tes kamera, media sosial dan mendengarkan musik.
Dengan aktivitas tersebut, dari pagi hingga jam 9 malam baterainya masih tersisa 30 persen. Hasilnya akan berbeda jika digunakan untuk aktivitas yang memang bisa menguras baterai, seperti gaming dan menonton film.
Saat bermain Mobile Legend selama 1 jam 20 menit baterainya tergerus sekitar 16-17 persen. Kemudian main PUBG 30 menit baterainya berkurang sekitar 7-8 persen.
Sedangkan dgunakan nonton video Youtube resolusi HD baterainya hanya turun sebesar 6 persen dan video FullHD berkurang 8 persen untuk durasi 1 jam.
Saat baterai habis, proses pengisian ulang dayanya termasuk cukup cepat. Karena realme 10 sudah mendukung teknologi 33W SUPERVOOC charging. Saat mengisi daya selama 30 menit baterainya terisi hingga 54 persen dan akan terisi penuh dalam waktu sekitar 72 menit.
realme sendiri menjamin keamanannya karena memakai chip lima inti yang secara cerdas mengidentifikasi kondisi pengisian daya pada baterai dan adaptor jika mengalami kelebihan beban.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil review realme 10 diatas, ada beberapa poin yang bisa saya simpulkan. Realme masih mempertahankan beberapa fitur yang ada di realme 9 (baca review realme 9).
Mulai dari penggunaan layar Super AMOLED 90Hz, baterai 5000 mAh dengan pengisian cepat SuperVOOC 33W hingga penggunaan memori UFS 2.2 yang masih cukup mumpuni untuk ukuran hp dikelasnya.
Namun secara performa, realme 10 telah mengalami peningkatan yang cukup signifikan dibanding pendahulunya. Dapat dilihat skor benchmark yang dihasilkan serta pengalaman gaming yang lebih baik.
Setidaknya, untuk pengguna yang hobi main game bisa menjadikan realme 10 sebagai salah satu pilihan. Selain itu, dukungan fitur Dynamic RAM Expansion bisa menambah kinerja perangkat secara keseluruhan.
Jika tertarik, harga realme 10 varian memori RAM 4 GB + 4 GB dengan penyimpanan internal 128 GB dibandrol Rp 2.499.000 melalui Flash Sale mulai 11 November 2022 pukul 00:00 WIB eksklusif di Shopee, Akulaku dan realme.com/id.
Sedangkan harga realme 10 varian RAM 8 GB + 8 GB dengan penyimpanan internal 128 GB dipasarkan Rp 3.199.000. Hp realme ini bisa didapatkan melalui Offline Pre-order pada 9-17 November 2022 di Erafone Store dan realme.com/id dan akan tersedia di seluruh Indonesia pada 18 November 2022.
Khusus untuk para pelajar, dapatkan realme 10 varian memori 8 GB + 8GB dan penyimpanan internal 128GB dengan diskon Rp160.000, dari harga normal Rp 3.199.000 menjadi Rp 3.039.000, khusus pembelian di Erafone Store pada tanggal 11-20 November 2022.
Simak juga video review realme 10 di channel Youtube Pricebook dibawah ini :
