Diperbaharui pada Kamis, 28 Mei 2020 | 21:34

Review Samsung Galaxy A31, Kamera Ok, Main Game Ok

harga samsung galaxy a31

Samsung kembali hadirkan hp murah dengan spesifikasi dewa untuk bersaing dengan para kompetitornya seperti Xiaomi, vivo, Oppo, dan Realme di pasar Indonesia. Hadir dengan generasi A, Samsung membawa Galaxy A31 di kelas hp harga murah.

Dibanderol dengan harga Rp 4,1 juta, bagaimana performa Galaxy A31 secara keseluruhan? Berikut ulasannya lengkap Pricebook.

Desain

desain samsung galaxy a31

Tidak banyak inovasi desain yang diberikan di produk kali ini. Bentuknya sama persis seperti seri Galaxy A51 yang meluncur di awal tahun.

Tidak jelek juga, karena desainnya mirip seperti seri flagshipnya. 

Mungkin saja dalam hal ini, Samsung bermaksud agar tidak terjadi kesenjangan di seluruh seri. Tapi akan lebih bagus kalau ada sedikit penyegaran dari sisi desain.

Kalau Anda terganggu dengan ketidak simetrisan dari layar karena keberadaan notch.

Anda bisa mengubah tampilan layar dan menyembunyikan notch di pengaturan layar.

Caranya, masuk ke Settings > Display > Full screen apps > tekan ikon titik tiga di pojok kanan atas > pilih Advanced Settings > nyalakan dongle pada opsi Hide camera out.

Sementara di bodi belakang, smartphone ini masih berbahan plastik yang terlihat seperti terpisah jadi dua bagian.

Bagian atas polos, sementara bagian bawahnya terdapat tekstur garis-garis vertikal.

Tombol power dan volume tersedia di sisi kanan perangkat. Di atas bodi ponsel, hanya ada lubang microphone.

SIM card tray yang terdiri tiga slot, untuk menampung dua SIM card dan microSD untuk memori eksternal, ada di bagian kiri perangkat.

Di bawah terdapat jack audio, port USB Type-C, microphone, dan speaker.

Smartphone ini juga sudah mendukung teknologi NFC (Near Field Communication) untuk mendukung aplikasi pembayaran digital.

Layar

Samsung Galaxy A31 punya layar Super AMOLED berukuran 6,4 inci, serta desain Infinity-U di bagian atasnya untuk menopang kamera selfie.

Di bagian bawah layar masih ada bezel yang cukup tebal, sementara di atasnya sangat tipis dan hanya ada notch kecil.

Karena menggunakan layar Super AMOLED, fingerprint scanner di Samsung A31 ditempatkan di balik layar.

Seperti biasa, proses mendaftarkan sidik jari terbilang lama, karena harus presisi di lokasi yang sudah ditentukan.

Namun, kalau dibandingkan dengan generasi-generasi sebelumnya, fingerprint di Galaxy A31 sudah lebih cepat.

Kamera

review kamera samsung galaxy a31

Desain kamera masih hadir dengan bingkai kotak seperti seri A yang meluncur dari awal tahun ini. Untungnya tonjolan kamera itu tidak terlalu tebal.

Jadi, walaupun diletakkan menghadap ke atas, ponsel ini masih akan tetap stabil.

Ada empat kamera belakang yang tersusun dalam sebuah modul persegi panjang bersama dengan LED flash.

Masing-masing memiliki resolusi 48MP kamera utama, 8MP ultra wide, 5MP depth sensor, dan 5MP kamera makro.

Ada banyak mode yang bisa digunakan, seperti Live Fokus, Foto, Video, Pro, Panorama, Makro dan Makanan.

Galaxy A31 juga sudah dibekali dengan scene recognition yang performanya sudah lebih cepat dibandingkan sebelumnya.

Secara default, kamera utama ini beresolusi 12 MP namun bisa diubah ke mode 48 MP.

Tidak ada perbedaan signifikan untuk hasil pengambilan gambar keduanya.

Kedua mode itu bisa digunakan dengan baik di dalam atau luar ruangan dan dalam keadaan terang ataupun minim cahaya.

hasil foto galaxy a31Hasil Kamera Utama tanpa HDR

Komposisi warnanya juga pas, tampak terlihat natural. Pencahayaan pada gambar tidak berlebihan, sehingga tidak terlalu pucat.

Di kamera utama, penguji bisa melakukan zoom digital sebanyak delapan kali.

Untuk ukuran zoom digital, hasilnya cukup memuaskan.

Meskipun kualitasnya semakin menurun pada kapasitas zoom besar, tapi bagi penguji ini masih bisa ditolerir.

Terlebih mengingat ponsel ini hanya mengandalkan zoom digital saja.

Mode HDR terbukti ampuh mengatasi pemotretan yang menghadap sumber cahaya.

Penguji cukup terkesan dengan mode HDR di ponsel ini. Ketika mode HDR diaktifkan, gambar pun terlihat lebih jelas. 

Eksposurnya mulai tertata rapi, dan warnanya lebih terlihat dibanding tanpa menggunakan HDR.

Hasilnya cukup bisa membohongi publik hanya dengan sekali tekan tombol fitur HDR.

hasil gambar hdr a31Hasil Foto Kamera Utama Samsung Galaxy A31 Mode HDR

Selanjutnya ada kamera 8 MP f/2.2 dengan lensa ultrawide untuk mengambil gambar dengan sudut yang lebih luas.

Fitur ini tersedia pada mode foto maupun video, dengan cara menggeser ikon dua pohon ke tiga pohon yang berada di atas tombol rana.

Sesuai namanya, mode ultrawide cocok untuk memotret pemandangan atau objek dalam jumlah banyak.

Hasilnya cukup memuaskan, meski sisi kiri dan kanan beberapa jepretan foto ultrawide tampak sedikit blur.

hasil gambar samsung galaxy a31Mode Ultrawide Samsung Galaxy A31

Ada juga lensa macro untuk bisa mengambil gambar jarak dekat. Untuk hasilnya bisa dibilang tajam dan impresif, tekstur gambar detail dan warnanya tak pudar.

Tapi, lagi-lagi mode macro bakal menurun performanya, jika pengambilan gambarnya dilakukan dengan pencahayaan kurang.

Misal di malam hari atau dalam ruangan yang cahayanya remang. Detail gambar akan sulit didapat, dan jika dipaksa jepret, hasilnya bakal ada noise dan blur.

Sedikit catatan, pengguna harus memotret objek dengan jarak sekitar 3 hingga 5 cm untuk hasil yang memuaskan.

Pengguna juga harus dalam kondisi stabil, tidak goyang saat memotret, mengingat autofocus-nya sering berubah-ubah meski sudah muncul lingkaran kuning AE Lock.

hasil foto samsung galaxy a31Foto Macro Samsung Galaxy A31

Hasil foto dalam kondisi pencahayaan yang baik patut diacungi jempol.

Kamera utamanya mampu menangkap detail dengan baik, sekalipun berada di posisi yang cukup jauh dari penguji.

Eksposurnya terbilang terjaga dengan baik, demikian juga dengan reproduksi warnanya.

Kinerja Software

software galaxy a31

Walau smartphone ini terbilang bagus untuk streaming video dan film serta main game, Galaxy A31 memiliki kesulitan ketika dipakai multitasking.

Smartphone ini kurang mampu pindah dari satu aplikasi ke aplikasi lain dengan cepat. Pasti ada jeda sekitar lebih dari 1 detik.

Selain itu, ketika ingin kembali dari sebuah menu ke menu berikutnya juga cukup lama. Misalnya, ketika ingin mengubah pengaturan tampilan tema.

Ketika sudah memilih tema yang diinginkan dan ingin kembali ke pengaturan lainnya, terdapat jeda yang cukup lama, bahkan sampai kadang harus di-forced close.

Belum diketahui apakah Samsung akan memberikan update software untuk menutupi kelemahan itu agar bisa berjalan dengan lancar.

Performa

performa

Samsung Galaxy A31 hadir dengan RAM 6GB dan memori internal 128GB. Prosesornya sendiri menggunakan MediaTek Helio P65.

Untuk mengetahui performanya, smartphone ini diuji menggunakan beberapa aplikasi benchmark, seperti 3DMark, PCMark hingga benchmark AI.

Beberapa kali sempat melakukan pengujian untuk mengoptimalkan GPU Mali G52 MC2 yang dimiliki, hasilnya cukup lumayan dari sisi skor.

Jika digunakan untuk main game pun bisa dikatakan cukup baik dan pas.

Pengujian FPS pun berjalan lancar di rata-rata 60 fps untuk resolusi 2321x1080, 60Hz.

Secara garis besar Samsung Galaxy A31 dengan harga murah ini mampu berada setingkat di atas level dari kompatitor di harga serupa.

Uji Game

main pubg pakai samsung galaxy a31

Dalam uji pengujian menggunakan gim, ada dua aplikasi gim yang penguji mainkan, yakni PUBG Mobile dan Call of Duty Mobile. 

Secara default, PUBG Mobile diatur  pada setting grafis HD dengan frame rate High. Namun pengaturannya dioptimasi ke Smooth.

Frame rate-nya sendiri paling tinggi berada di opsi Ultra saja.

Secara keseluruhan, bermain PUBG di Galaxy A31 masih bisa dikatakan menyenangkan. Gim ini bisa berjalan dengan cukup lancar.

Penguji tidak mendapati gejala-gejala crash selama bermain.

Walau begitu, kadang-kadang penguji mendapati adanya frame drop terutama ketika melaju cepat menggunakan mobil. 

Rata-rata, baterai Galaxy A31 ini berkurang sebanyak 9 persen selama permainan berdurasi kurang lebih setengah jam. Masih cukup wajar sih menurut penguji.

Selama permainan suhunya juga cukup terjaga. Ini karena ada monitoring temperature di Game Booster Samsung. 

Di Call of Duty Mobile, penguji hanya dapat memainkan game ini dengan pengaturan grafis Low dan pilihan frame rate low dan medium saja.

Gim ini ternyata dapat dijalankan dengan sangat lancar.

Meski berjalan dengan frame rate medium, gim ini tidak menunjukkan gejala yang biasanya muncul dalam game dengan frame rate rendah. 

Sama halnya dengan PUBG Mobile, di  COD Mobile dalam durasi yang sama, baterainya juga berkurang sebanyak kurang lebih  9 persen.

Kalau mengacu pada pengujian menggunakan PCMark, baterai Galaxy A31 ini mampu bertahan selama 10 jam 40 menit.

Kelebihan

  • Bobot ringan bikin tangan dan jari tidak gampang pegal
  • Performa gaming cukup memuaskan
  • Sudah ada NFC
  • Baterai tahan lama
  • Kapasitas RAM dan memori internal besar

Kekurangan

  • Performa lamban saat melakukan multitasking atau pindah dari satu aplikasi ke aplikasi lain

Kriteria Spesifikasi
RAM 6 GB
Memori Internal 128 GB
Dimensi 159.3 x 73.1 x 8.6 mm
Berat 185 g
Ukuran Layar 6.4 inch
Screen Resolution 1080 x 2400 Pixel
Resolusi Kamera Belakang 48 MP
Kapasitas Baterai 5000 mAh
Detail Prosesor Helio P65
GPU -
Jumlah Kamera Belakang 4
Tabel dapat digeser kiri atau kanan

Kesimpulan

Galaxy A31 memiliki kualitas gaming yang terbilang cukup mumpuni dengan tampilan grafis yang cukup impresif dan tidak nge-lag.

Massa perangkat yang ringan juga membuat pengguna bisa berlama-lama bermain game atau nonton dalam posisi rebahan karena tidak bikin gampang pegal.

Selain itu, desain Galaxy A31 yang mirip dengan Galaxy S20 juga memberikan nilai tambah sendiri.

Like us!
Imam Ali

Content Writer

1641 Posts

Berbekal photography dan multimedia desain membuka jalan ke perusahaan konsultan cekindo.com. Awali karir jurnalistik di Majalah Chip Foto Video. Ketertarikan pada teknologi dan gadget berkembang ke Majalah Chip dan Chip.co.id, mulai dari review gadget dan peripheral PC, berlanjut ke Tabloid Sinyal dan SinyalMagz. Hobi otomotif memberi kesempatan bekerja di Agency mengawal konten otomotif. Di Pricebook, membuat beragam artikel terkait news, ulasan dan review serta info pasar yang berbasis SEO.