Diperbaharui pada Kamis, 14 Februari 2019 | 18:51

Power Bank Tidak Boleh Masuk Pesawat? Di SNIPER Aja

power bank sniper

Pasti Anda sering atau pernah mengalami kejadian power bank ditahan di Bandara. Alasannya simple, petugas pasti mengatakan hal tersebut sudah masuk dalam aturan power bank di pesawat.

Kalian tentunya sudah tahu tentang batas power bank pesawat ketika akan bepergian baik itu domestik maupun internasional. Tapi tenang, sebuah produsen asal Tiongkok bernama SNIPER sudah mempelajari permalahan yang terjadi terkait power bank tidak boleh masuk pesawat.

Aturan Power Bank di Pesawat

aturan power bank bandara

Mengunakan acuan peraturan IATA (International Air Transport Association), tentang aturan power bank di pesawat. Bahwa power bank yang masuk ke pesawat harus berada pada maksimal kapasitas 160wh (watt-hour).

Bahkan, Kementerian Perhubungan Indonesia juga telah mengeluarkan surat edaran terkait aturan powerbank di pesawat. Power bank dengan rating watt-hour di atas 100 Wh memerlukan persetujuan maskapai sedangkan yang melebihi 160 Wh dilarang sepenuhnya. Selain itu penumpang maupun kru pesawat tidak diperbolehkan untuk menggunakan powerbank dalam hal apapun di dalam pesawat terbang.

Power Bank SNIPER, Flight Friendly

power bank sniper

SNIPER meluncurkan generasi baru power bank SNIPER dengan klaim Flight Friendly. Produsen aksesoris gadget ini sangat konsen dalam hal memanjakan pengguna gadget meskipun baru 1 tahun lamanya di Indonesia.

SNIPER meluncurkan dua jenis power bank Flight Friendly dengan kapasitas berbeda, ada PowerShoot PD S41200 dengan kapasitas 10000mAh dan juga PowerShoot PD S111141 dengan kapasitas 10050mAh. Masing-masing powerbank sudah dilengkapi dengan digital indikator sebagai penunjuk jumlah kapasitas baterai tersisa.

Jika dilihat dari kapasita mili amper yang dibawa memang tak jauh berbeda dengan power bank pada umumnya. Namun siapa sangka, power bank SNIPER memiliki keistimewaan dalam hal besaran watt-hour di bawah 100wh.

Ya, klaim yang dinyatakan oleh pihak SNIPER adalah, power bank yang mereka miliki hanya berada pada 37wh. Dengan kapasitas yang dimilikinya, pastinya aturan power bank di pesawat sudah pasti terlewati.

Fitur Power Bank SNIPER

Lantas apa hanya itu yang digaungkan oleh SNIPER dalam powerbank mereka? Kedua produk power bank SNIPER sudah dilengkapi dengan teknologi Power Delivery sistem yang saat ini ramai digunakan oleh smartphone terbaru.

powerbank sniper

Khusus untuk power bank SNIPER PowerShoot PD S41200 dengan kapasitas 10000mAh, dilengkapi dengan port USB type-C. Selain itu, model ini juga diberkahi dengan teknologi Quick Charge Qualcomm.

Sebagai informasi, berkat teknologi Power Delivery yang dimiliki, kedua power bank SNIPER ini mampu memberikan tegangan output mencapai 20 volt dari tegangan terkecil sebesar 5 volt.

Cara Hitung mAh ke Watt Hours

power bank flight friendly

Untuk mengecek sendiri kapasitas watt hours flight friendly yang dimiliki power bank Anda dan membandingkan dengan power bank SNIPER, begini rumusnya

(mAh)*(V)/1000 = (Wh)

atau menggunakan rumus kebalikannya jika sudah tahu berapa kapasitas watt hours yang power bank Anda miliki.

(Wh)*1000/(V) =(mAh)

Harga Power Bank SNIPER

power bank sniper

Kedua power bank SNIPER dijual secara eksklusif di Tokopedia mulai dari pertengahan Februari 2019. Untuk produk PowerShoot PD S41200-10000mAh sejatinya dibanderol dengan harga Rp549.000. Sedangkan PowerShoot PD S111141-10050mAh sejatinya dilepas dengan harga Rp449.000.

Namun, dalam setiap kesempatan flash sale yang dilakukan Tokopedia, kedua produk tersebut akan mengalami penurunan harga mencapai 55% dari harga standar. Harga tertera tentunya masih bisa menjadikan duet produke power bank SNIPER ini sebagai power bank murah terbaru 2019.

Like us!
Imam Ali

Content Writer

1658 Posts

Berbekal photography dan multimedia desain membuka jalan ke perusahaan konsultan cekindo.com. Awali karir jurnalistik di Majalah Chip Foto Video. Ketertarikan pada teknologi dan gadget berkembang ke Majalah Chip dan Chip.co.id, mulai dari review gadget dan peripheral PC, berlanjut ke Tabloid Sinyal dan SinyalMagz. Hobi otomotif memberi kesempatan bekerja di Agency mengawal konten otomotif. Di Pricebook, membuat beragam artikel terkait news, ulasan dan review serta info pasar yang berbasis SEO.