Empat Rahasia Penting Kehebatan Xiaomi Mi 4i

Beberapa saat yang lalu Xiaomi Mi 4i sudah resmi meluncur di Indonesia dan diresmikan secara langsung oleh Hugo Barra, sang Vice President Internasional Xiaomi. Pada acara tersebut Barra menyatakan bahwa Xiaomi Mi 4i adalah produk flagship dari Xiaomi, padahal perangkat tersebut menyasar kelas menengah.

Lantas ia menyebutkan alasan dan rahasia penting dari Xiaomi Mi 4i sehingga disebut flasghip yang istimewa dari vendor Tiongkok tersebut, Anda penasaran apa rahasia dibalik Xiaomi Mi 4i tersebut, berikut ulasannya.

Rahasia 1 : Kamera yang dibuat oleh Samsung atau Sony

Jika Anda membuka body Xiaomi Mi 4i seperti yang dilakukan Barra setelah peluncuran, mungkin Anda akan mendapati bahwa sensor kamera yang ada pada perangkat Anda adalah buatan Samsung, sementara pada perangkat teman Anda adalah Sony. Memang Xiaomi menggunakan dua suplier untuk setiap komponen yang tersemat dalam perangkat mereka. Samsung dan Sony sama-sama hebat dalam membuat sensor kamera.

Baca juga: Harga Xiaomi Mi 4i di Indonesia: Android Octa Core Cuma Rp 3 Jutaan

Sensor kamera yang dipergunakan di Xiaomi Mi 4i sedikit lebih rendah dari yang dipakai Xiaomi Mi Note. Pada Mi Note, yang termasuk perangkat high end, Xiaomi mempergunakan 6 lapisan (layer) lensa, sementara pada Mi 4i hanya ada lima layer.

 Setiap perangkat hanya memakai salah satu sensor, dari Samsung atau Sony, tidak dua-duanya. Untuk mengetahui apakah sensor itu buatan Sony atau Samsung, Anda harus bongkar dan cari nomer serinya, karena tidak akan disebutkan secara eksplisit di kemasan atau daftar spesifikasi.

Rahasia 2: Layar Xiaomi Mi 4i dibuat Sharp atau JDI

Layar pada Xiaomi Mi 4i juga dibuat oleh dua suplier yang berbeda, yaitu sharp dan JDI (Japan Display Inc). Manfaat mempergunakan dua supplier adalah menjaga stok. Jika ada satu supplier terganggu pasokannya, maka produksi tidak akan ikut terganggu karena dipasok supplier lain. Xiaomi menjamin semua komponen dari dua supplier sama kualitasnya karena telah lolos tweak.

Rahasia 3: Xiaomi Mi 4i dibekali SoC Snapdragon yang dibuat Khusus

Xiaomi Mi 4i mempunyai chipset Snapdragon 615 berkode MSM8939. Chipset Snapdragon 615 yang dipakai pada Mi 4i tak akan pernah dipakai pada perangkat lain karena Xiaomi memesan secara khusus chipset Snapdragon 615 generasi kedua ini untuk edisi Xiaomi. Kekhususan ini bisa terlihat dari clockspeed yang mencapai 1,7GHz pada performance puncak (core performance) dan pada keadaan biasa clockspeed akan terukur pada 1,1GHz. (core power saving).

Baca juga: 17 Smartphone Terlaris dari Berbagai Brand di ITC Roxy dan Blok M Square

Sementara pada Snapdragon yang dipakai pada perangkat lain, clockspeednya adalah 1,6GHz pada performance dan 1GHz pada power saving, jadi Mi 4i lebih cepat. Selain itu Xiaomi juga memprogram bahwa inti prosesor yang tak terpakai (pada saat power saving), benar-benar mati saat tak digunakan, sehingga baterai menjadi semakin awet.

Rahasia 4: Xiaomi Mi 4i tak Memakai MicroSD

Barra mengungkapkan bahwa microSD justru memperlambat kinerka perangkat dan membuatnya boros baterai. Oleh sebab itu semua perangkat Mi (tak termasuk Redmi), tidak tersedia slot microSD. Selain membuat desain menjadi lebih tebal, microSD memperlambat kinerja perangkat, terutama jika microSD tersebut dibawah Class 10, atau bahkan barang palsu.

Harga Smartphone Xiaomi Mei 2015

Baca juga artikel

Harga Asus ZenFone 2 di Indonesia: Ada 4 Varian, Spesifikasi Beda di RAM, Storage dan Jenis Prosesor

7 Langkah Sederhana ini Buat Hasil Foto Kamera Smartphone Lebih Menarik

Tips Aman Membeli Zenfone 2: Berikut Daftar Onlineshop yang Menjual Zenfone 2