Diperbaharui pada Selasa, 8 November 2016 | 14:09

Vivo Y55 vs Oppo A37, Duel Hape Dibawah Rp2 Jutaan

Komparasi dua hape dibawah 2 juta antara Vivo Y55 vs Oppo A37 memang cukup menarik perhatian konsumen yang sedang mencari perangkat bagus dan terjangkau.  

Sejak dirilisnya hape Oppo A37 ke pasaran pada 2016 lalu, Oppo pun semakin dilirik oleh para pengguna Android di Indonesia. Terlebih Oppo secara jitu menyasar kalangan menengah yang menginginkan hape berlayar lebar dengan harga yang relatif terjangkau.

Namun beberapa bulan kemudian Vivo merilis Vivo Y55 yang oleh sebagian orang dikatakan hampir mirip dengan Oppo A37. Benarkah kedua handphone ini benar-benar mirip? Jika berbeda siapakah yang lebih unggul diantara keduanya? Simak jawabannya lewat ulasan berikut.

Desain


Bicara desain, Oppo A37 tampaknya menjadi ponsel Android kelas menengah dengan desain yang cukup mewah. Smartphone ini bahkan sudah menggunakan bodi metal, berbodi cukup ramping dengan tebal 7,7 mm dan berat 136 gram. Tentu ukurannya membuat ponsel bisa disimpan di saku celana dan baju lebih mudah.

Vivo juga menghadirkan desain smartphone yang cukup modis. Sayangnya, dalam Vivo Y55 masih menggunakan bodi berbahan plastik. Meski demikian, desain bodinya cukup nyaman digenggam. Secara dimensi, smartphone ini memang memiliki dimensi yang lebih besar dibanding ponsel Oppo. Namun, ternyata smartphone lebih ramping dengan tebal hanya 7,5 mm dan berat 142 gram.

Layar


Oppo A37 memang sudah memiliki layar yang relatif cukup besar kala itu dengan ukuran 5 inci. Tetapi Vivo Y55 secara meyakinkan melepas layar sebesar 5,2 inci ke pasaran. Sayangnya penambahan layar ini tidak berpengaruh banyak lantaran keduanya masih menggunakan resolusi layar yang sama yakni sebesar 1280 x 720 pixels.

Teknologi layar yang dimiliki pun sama persis yaitu IPS LCS capacitive touchscreen dengan kemampuan menampilkan 16 juta warna. Hal inilah yang patut dikritisi dari Vivo Y55. Pasalnya layar yang lebih besar tersebut membuat ukuran smartphone-nya menjadi melebar pula. Hal ini mempengaruhi bobot Vivo Y55 yang sedikit lebih berat daripada Oppo A37.

Kamera


Sebagai smartphone kelas menengah yang menawarkan pengalaman selfie berbeda, harus diakui kalau keduanya hampir sama persis. Kamera belakang sebesar 8 megapiksel ditambah kamera depan 5 megapiksel plus fitur autofocus dimiliki keduanya secara baik. Tak ayal keduanya sama-sama mampu merekam video dengan resolusi 1080p pada kecepatan 30fps.

Satu-satunya perbedaan adalah kamera Oppo A37 sudah dilengkapi dengan flash sementara Vivo Y55 tidak. Hasilnya Oppo A37 mampu memberikan kualitas foto yang sedikit lebih baik terutama saat memotret di tempat yang cenderung gelap. Akan tetapi karena keduanya sama-sama disiapkan untuk ber-selfie-ria, rasa-rasanya keberadaan flash pada kamera belakang ini tidak banyak mempengaruhi.

Hardware

Dalam urusan hardware bisa dikatakan keduanya relatif imbang. Oppo A37 yang keluar lebih dahulu memilih chipset Snapdragon 410 dengan GPU Mali 400. Sementara Vivo Y55 yang keluar beberapa bulan setelahnya secara berani menggunakan salah satu chipset Qualcomm teranyar kala itu, yakni Snapdragon 430 dengan GPU Adreno 505.

Sayangnya kebaruan chipset milik Vivo Y55 tidak membuatnya unggul dalam hal kecepatan CPU. Vivo Y55 terbukti hanya mampu mencapai kecepatan CPU octa-core sebesar 1.4GHz sementara Oppo A37 mampu sedikit mengungguli dengan 1.5GHz pada jumlah core yang sama. Hal ini turut membenarkan isu ketidakstabilan performa Snapdragon 430 yang marak ditemukan kala itu pada ponsel-ponsel terbaru. Oleh karena itu dari sisi hardware bisa disimpulkan kalau Oppo A37 unggul tipis atas Vivo Y55.

Software


Perbedaan signifikan dari keduanya bisa kita lihat pada aspek software. Meski dirilis pada tahun 2016, Oppo A37 masih menggunakan OS Android 5.1.1 Lollipop. Disisi lain Vivo sudah berani memasang Android 6.0 Marshmallow pada seri Y55 miliknya. Perbedaan OS ini cukup signifikan mengingat beberapa perbaikan penting dimiliki oleh Marshmallow.

Salah satu perbedaan paling signifikan diantara kedua OS tersebut adalah fitur hemat baterai yang dimiliki oleh Marshmallow. Fitur yang diberi nama Doze itu bahkan diklaim mampu memperpanjang waktu nyala hape Android hingga dua kali lipat dibandingkan versi sebelumnya. Terlebih Vivo Y55 memiliki kapasitas baterai yang lebih besar (2730 mAh) dibandingkan Oppo A37 (2630 mAh). Hal inilah yang menyebabkan Vivo Y55 mampu bertahan lebih lama ketimbang Oppo A37.

Sensor, Jaringan dan Konektivitas


Proximity, accelerometer, dan gyroscope adalah ketiga sensor yang dimiliki oleh kedua ponsel ini sekaligus. Bedanya Vivo Y55 dilengkapi dengan magnetometer yang dapat berfungsi sebagai kompas, sementara Oppo A37 dilengkapi oleh ambient light sensor yang mampu membedakan cahaya dengan sangat baik.

Adapun dalam hal jaringan keduanya sudah mampu beradaptasi dengan lingkungan 4G LTE. Bedanya jenis jaringan yang dapat dikenali oleh Vivo Y55 lebih banyak daripada Oppo A37. Sedangkan pada masalah konektivitas perbedaan mencoloknya terdapat pada masalah Wi-Fi Hotspot. Oppo A37 sudah mampu menjalankan fitur tethering sementara Vivo Y55 belum mampu melakukan pembagian koneksi internet semacam itu.

Kesimpulan

Jika diakumulasi, keduanya memang relatif imbang dan memiliki keunggulan masing-masing. Dengan harga yang terpaut hanya sekitar 100 ribu saja, kira-kira kamu akan pilih yang mana?

Nama Harga di Pasaran Ukuran Layar Detail Prosesor OS Version RAM Memori Internal GPU Resolusi Kamera Belakang Kapasitas Baterai
OPPO A37 Neo 9 RAM 2GB ROM 16GB Rp 599.000 5 inch Snapdragon 410 5.1.1 2 GB 16 GB Adreno 306 8 MP 2630 mAh
Vivo Y55 RAM 2GB ROM 16GB belum ada harga 5.2 inch MSM8937 Snapdragon 430 6 2 GB 16 GB Adreno 505 8 MP 2650 mAh
Tabel dapat digeser kiri atau kanan  

Baca juga artikel:
Dual Ponsel Premium, Apple iPhone 7 vs LG G5, Mana yang Jadi Jawara?
Duel Ponsel Premium terbaru, Google Pixel vs Xiaomi Mi 5s, Mana yang Terbaik?
Duel Phablet Premium, Samsung Galaxy Note 7 VS Google Pixel XL, Mana yang Layak Dibeli?
Like us!
Arief Ardiansyah

Contributor

19 Posts