Seri Mi8 Paling Murah
Xiaomi Mi 8 SE dibanderol lebih murah dari saudara lini serinya Mi 8 dan Mi 8 Explorer Edition. Meski begitu, smartphone ini justru jadi produk pertama yang ditenagai SoC Snapdragon 710. Kinerjanya pun diklaim mengungguli Nokia 7 Plus, ZTE Z18 Mini dan Oppo R15.
Selain performa kencang chipset dengan arsitektur fabrikasi 10 nm ini juga sanggup menjalankan teknologi Augmented Reality (AR), Artificial Intelligent (AI), dan segudang fitur unggulan. So, sebelum membandingkan harganya, simak lebih lanjut ulasan Pricebook berikut ini.
Desain KohGan alias Kokoh Elegan
Tak seperti seri Mi pendahulunya, Xiaomi Mi 8 SE tampil lebih kokoh dan elegan. Pemilihan warna, material, serta garis desain yang lebih tegas dikombinasikan dengan material kaca dan Corning Gorilla Glass 5 sehingga menimbulkan refleksi artistik yang elegan.
Modul kamera memang sedikit menonjol sehingga rawan gores saat diletakkan. Tapi, Xiaomi menyertakan transparent soft case dalam paket pembelian.
Mi 8 SE menggunakan sasis dari aluminium yang membalut sekeliling samping bodi dengan tepi melengkung ke arah layar dan bagian belakang. Sudut-sudutnya kini lebih tegas dibanding pendahulunya, Mi 6 tapi tidak kaku seperti Sony Xperia.
Di sisi kiri, slot tray nano SIM card tanpa tambahan untuk microSD, sehingga untuk penyimpanan fisik, hanya dapat mengandalkan memori internal. Sementara sisi kanan bodi diisi dengan tombol volume dan power.
Layar Luas dan Pilihan Navigasi Gesture
Dimenasi perangkat hampir sama dengan Mi 6, tapi Mi 8 SE mampu memuat layar seluas 5,88 inci dengan rasio layar ke bodinya mencapai 81%. Bezelnya tak setipis Mi 8 (yang memiliki rasio layar ke bodi hingga 86%), namun layar terasa cukup luas. Layar Mi 8 SE juga dilapisi dengan proteksi Gorilla Glass 5.
Panel layar menggunakan materi Super AMOLED dengan rentang pilihan warna yang lebih kaya, dan kedalaman hitam lebih pekat. Jenis ini juga lebih hemat daya dibanding layar tipe IPS.
Untuk navigasi di layar, kota diberikan dua pilihan. Pertama dengan menggunakan tombol navigasi standar (home, list, dan, back) pada layar bagian bawah. Kedua bisa dengan menggunakan fungsi gesture dengan melakukan swipe.
Chipset dan Performa
Xiaomi Mi 8 SE merupakan smartphone pertama yang menggunakan SoC Qualcomm Snapdragon 710. Kinerjanya ditunjang dengan prosesor grafis Adreno 616 dengan dukungan RAM 6 GB dan memori internal 64 GB. Prosesor CPU Kryo 360 octa core yang diusung Snapdragon 710 ini mirip dengan Kryo 385 di Snapdragon 845, hanya clock-nya lebih rendah.
Untuk system antarmuka MIUI 9,5 berbasis Android 8.1.0 Oreo/ Beberapa aplikasi khas Xiaomi turut disertakan seperti Mi Apps Store dan Mi Home. Mi 8 SE juga menyediakan aplikasi Themes untuk mengubah tampilan.
GPU Adreno 616 berperan menunjang peningkatan kemampuan imaging Mi 8 SE ini dengan mendukung tampilan 4K HDR. Prosesor Spektra 250 mampu mengadopsi kamera dengan resolusi hingga 32MP (20MP untuk konfigurasi dua kamera).
Kamera Depan + Belakang
Xiaomi Mi 8 SE memiliki konfigurasi dua kamera di bagian belakang, sama seperti Xiaomi Mi 8 standar. Kamera utama beresolusi 12 MP dengan aperture f/1.9 dan f/1.7, sudah mengusung teknologi OIS.
Kamera depan mengusung resolusi 20 MP dengan aperture (f/1.9). Terdapat 7 mode dasar di kamera utama Mi 8 SE yaitu mode Short Video, Video, Photo, Portrait, Square, Panorama, dan Manual. Kamu dapat berpindah mode dengan secara mudah.
Di mode photo, tersedia menu tambahan seperti pengaturan HDR, fitur AI, dan filter. Fitur AI mampu mengenali hingga 206 skema seperti pemandangan, backlight, hewan, laut, dan lain sebagainya. Hal ini mempermudah pengguna untuk mendapatkan skema warna terbaik tanpa harus melakukan pengaturan atau editing.
Kamu juga dapat mengaplikasikan fitur deep effect alias efek bokeh. Demi hasil efek terbaik, disarankan objek yang difoto berjarak tak lebih dari 2,5m.
Jika ingin menghasilkan foto yang lebih profesional, kita bisa beralih ke mode manual. Terdapat berbagai macam pengaturan ala kamera SLR seperti white balance, fokus, ISO, dan shutter speed.