Desain dan Display Nokia X5
Nokia X5 (5.1 Plus) dianggap sebagai seri sempurna yang hadi di antara Nokia 5.1 dan Nokia 6.1. Ponsel ini merupakan smartphone pertama HMD Global yang mengusung desain layar dengan notch.
Di bagian depan terhampar layar IPS 5.86-inch HD+ yang terlihat besar dan lebar untuk menikmati konten multimedia. Fitur ambient display mampu menggantikan posisi LED notifikasi untuk memberitahukan adanya pesan baru. Atau, jika ingin menyembunyikan poni ponsel ini, kamu bisa menerapkan metode full bezel yang caranya sama seperti di Nokia 6.1 Plus.
Meski resolusi layar masih HD+, teks dan ikon tetap terlihat nyaman untuk dilihat. Layarnya cukup terang untuk digunakan di bawah sinar matahari.
Nokia memberikan opsi night light (blue light filter) dan double-tap to wake serta gesture navigation” sehingga layar menjadi fullview tanpa ada tiga tombol virtual di sisi bawah.
Nah, kalau sobat Pricebook pernah menggunakan seri Nokia 3/5/6 dan ingin upgrade ke Nokia X5, Skuy cocokan harga dan budget. Apalagi buat fans sejati pecinta desain khas Nokia, akan semakin nyaman dengan jaminan update software Android One, performa kencang, dan nyaman untuk nge-game.
Dapur Pacu dan OS Adroid One
Di sektor dapur pacu, Nokia X5 ditenagai SoC Helio P60 (CPU 4x ARM Cortex A73 + 4x ARM Cortex A53 @2Ghz), serta GPU Mali-G72 yang telah menggunakan fabrikasi 12nm, yang sangat bermanfaat optimalisasi kinerja dan daya. Sementara hardware memory tersedia dalam 2 pilihan yakni dengan RAM 3GB dengan storage 32GB, serta RAM 4GB dengan storage 64GB.
Sistem operasinya dijalankan dengan Android One, berbasis Oreo 8.1, yang mendapat fasilitas security patch dari Google setiap bulannya. So, bagaimana dengan performanya?
Secara overall, performa X5 bisa dibilang cukup ngebut atau setara dengan Nokia 7 Plus. Proses install dan buka aplikasi atau berpindah juga cukup cepat. Di awal memang agak terbata-bata mereload aplikasi, tapi dengan chipset octa-core Helio P60, jeda buka aplikasi terjadi cukup cepat.
Bagaimana kemampuan Nokia X5 untuk bermain game? Performanya masih sangat memadai misal untuk bermain PUBG Mobile. Saat setting grafis dinaikkan ke kualitas high dan frame-rate tinggi, Nokia X5 mampu menyuguhkan grafis mulus meski sesekali terjadi frame-drop, wajar-wajar dan tidak sampai mengganggu permainan.
Untuk sumber daya, perangkat ini dibekali baterai berkapasitas 3060 mAh. Dengan penggunaan yang cukup berat, ponsel dapat menyala seharian. Meski sudah menggunakan port USB type-C, ponsel ini belum dilengkapi teknologi fast charging.
Kamera Nokia X5
Nokia X5 mendapat dua kamera belakang. Kamera utamanya beresolusi 13 Megapiksel dengan phase-detection autofocus dan bukaan f/2.0, didampingi sekunder 5 Megapiksel yang berfungsi sebagai depth sensor untuk menghasilkan foto bokeh yang optimal.
Ohya, berbeda dengan beberapa seri Nokia lainnya, X5 tidak menggunakan lensa dari ZEISS, sehingga mode manual dengan pengaturan shutter speed dan ISO absen dari menu kamera. Meski begitu, hasil jepretan foto masih sangat memuaskan juga berkat dukungan fitur AI.
Fitur Bothie membuat ponsel ini dapat mengambil foto, video maupun live-streaming lewat kamera depan dan belakang. Fitur AI seperti beautify dan augmented reality masks yang akan membuat hasil fotomu lebih menarik dan kreatif.
Sedikit catatan, saat fitur Bothie aktif, proses pengambilan foto terasa ada sedikit jeda. Jadi, kadang hasil foto menjadi buram karena proses jepret baru terjadi saat kita sudah menurunkan ponsel.
Lanjut ke kamera depan beresolusi 8 Megapiksel f/2.2 punya bukaan cukup lebar sehinga bisa diandalkan untuk foto selfie. Kamu juga bisa berkreasi menghasilkan foto bokeh hasil olahan software. Untuk perekaman video, kamera utamanya mampu merekam hingga resolusi 1080p (sedangkan kamera depan 720p). Tapi, belum dilengkapi EIS, sehingga hasilnya tidak cukup stabil.
Nah, bagaimana kualitas hasil fotonya? Hasil olah gambar mampu mereproduksi warna relatif natural, tingkat noise yang wajar. Fitur Live Bokeh hasilnya cukup mengesankan. Selain wajah, pembagian fokus untuk objek terlihat baik dan tidak terlalu artifisial.