Harga HP Pavilion 110-050D Terbaru April 2024 dan Spesifikasi

DEGRADASI PRODUK YANG KEJAM

Serial Pavilion 110 adalah produk HP yang dikenal dengan harganya yang murah, dan bentuknya yang mungil. Sedangkan title D dan I yang terdapat pada code nama perproduknya, diidentitaskan untuk Desktop yang all in dengan sistem operasinya. ‘D’ berarti sudah disertakan dengan sistem operasi pre-installed, umumnya Windows. ‘I’ berarti tanpa sistem operasi sehingga user bisa mengisi sendiri sistem operasinya.

Masih hadir dengan model casing Mini ATX, Pavilion 110-050D dengan dilengkapi sistem operasi Windows 8. Sistem operasi terbaru keluaran Windows yang menghadirkan interface yang lebih segar dan jernih, dengan konsep “Windows Tile” yang akan mempermudah saat diaplikasikan dengan sisitem multitouch. Pavilion 110-050D juga udah dilengkapi dengan drive optik yaitu HP Supermulti DVDRW 1st ODD. Perangkat optical drive yang dikhususkan untuk produk HP ini, memiliki dimensi yang cukup slim dan terintegrasi dengan teknologi ODD Double Layer.

Pavilion 110-050D memilki manuver dapur pacu yang menggunakan prosessor Core I3-3240T. Core I3-3240T menggunakan arsitektur Ivy Brigde dengan clockspeed 2,9 GHz. Title ‘T’ yang tertera artinya prosessor ini berjalan dengan menggunakan daya yang rendah, dan hanya menggunakan daya suplay sebesar 35 watt. Core I3-3240T juga sudah memilki teknologi hyperthread yang mendukung kinerja multitasking bila dipadukan dengan RAM yang sesuai, namun Pavilion 110-050D hanya menggunakan kapasitas memori sebesar 2 GB DDR3. Untuk GPU HD Graphics 2500, sudah memiliki teknologi yang cukup lengkap, yaitu DirectX dan Intel Quick Sync Video.

Fitur lain yang mengecewakan dari Pavilion 110-050D adalah konektifitasnya, yang hanya menggunakan Fast Ethernet. Hidup di era teknologi yang semakin tinggi hanya mengandalkan konektifitas kelas standart, benar-benar mengecewakan. Untuk segi kapasitas ruang Pavilion 110-050D masih masuk akal, dengan 500 GB SATA. Satu kalimat dari penulis, ‘Pavilion 110-050D degradasi produk yang kejam’. Sangat disayangkan, keberadaan Core I3 tampak sia-sia pada perangkat ini.