Diperbaharui pada Kamis, 12 Januari 2023 | 12:05

Beli Hp Baru? Cek Dulu Sebelum Ketipu Hp Display!

Membeli hp baru mungkin akan membuat hati kita sangat senang. Karena dengan hp baru tersebut kita mungkin bisa melakukan hal yang sebelumnya tak bisa dilakukan, seperti main game impian, punya kamera yang bagus, dan lainnya.

Namun, ada baiknya kamu untuk menunda rasa senang kamu dulu. Kenapa? Karena belum tentu hp yang kamu terima masih dalam keadaan baik atau masih dalam keadaan asli. Ya, percaya atau tidak, sekarang sudah ada banyak kasus penipuan yang sangat merugikan para konsumen hp baru.

Umumnya, kejadian ini paling banyak dialamoi oleh orang yang membeli hp baru secara online. Umumnya, hp baru yang diterimanya sudah dalam keadaan rusak, tidak mulus seperti layar lecet, ataupun sudah diacak-acak isinya, bahkan isi hpnya berbeda dengan yang dipesan, dan lainnya.

Nah, agar kamu tidak mengalami hal-hal seperti itu. Ada baiknya kamu untuk melakukan ini ketika baru menerima hp baru:

1. Lakukan Unboxing Kotak Hp

Unboxing atau membongkar dan membuka kotak adalah hal pertama yang harus kamu lakukan ketika membeli hp baru. Setelah itu, cek kelengkapan perangkat yang harusnya kamu terima seperti hp, kartu garansi, chargeran, ataupun earphone bila tersedia.

Cek apakah hp yang kamu terima itu benar atau tidak, lalu periksa chargeran apakah itu asli atau ternyata abal-abal. Dalam banyak kasus, ternyata si penjual memberikan chargeran yang abal-abal dan malah cepat membuat hp rusak.

Jika memang bisa, lakukan unboxing di toko Anda beli dan di depan pelayan atau sales yang berhubungan dengan Anda. Jadi Anda bisa langsung komplain ketika ada keanehan pada produk hp baru yang Anda beli.

2. Cek Keadaan Bodi Hp

Bila kelengkapan bodi dirasa sudah benar, hal berikutnya yang harus kamu lakukan adalah mengecek kondisi bodi hp. Cek apakah ada baret-baret di bodi, atau layar. Hal ini diperlukan untuk mengetahui apakah hp yang kamu terima merupakan hp baru atau rekondisi.

Selain itu, ini juga diperlukan untuk mengecek kondisi barang, sebab bisa saja terjadi kesalahan ketika pengiriman yang membuat kondisi hp menjadi rusak. Jika ternyata hp yang kamu terima rusak, usahakan untuk menghubungi si penjual untuk meminta keterangan atau pertanggungjawaban.

Jika toko tidak bisa membantu, cek garansinya segera untuk mencari tahu apakah itu bisa segera diperbaiki atau tidak.

3. Cek Slot SIM Card

Smartphone lama biasanya menaruh slot SIM Card di dalam bodi, sementara hp-hp terbaru umumnya menaruh slot SIM Card di samping bodi hp. Di sini, kamu harus mengecek jenis SIM Card yang harus dipakai. Apakah ukuran Nano, Micro atau ukuran normal. Tapi kami rasa hp-hp sekarang sudah menggunakan SIM Card Micro atau Nano.

Jika sudah dicek, segera pasan SIM Card dan lakukan pengaktifan hp untuk melihat kondisi software-nya.

4. Cek Fitur WiFi dan Tethering

Walau sudah terpasang SIM Card, kamu juga harus mengecek fitur WiFi dan juga tethering yang tersedia di hp kamu. Kedua fitur ini akan sangat berguna ketika hp kamu sedang dalam keadaan kehabisan kuota atau sedang butuh koneksi internet di perangkat lain ketika jaringan internet lain sedang error.

Contohnya, ketika jaringan internet kantor sementara kamu harus melanjutkan pekerjaan yang sangat penting. Di sinilah fitur tethering dari smartphone akan sangat berguna. Jadi, jangan sampai fitur ini mengalami masalah ketika kamu menerima hp baru.

5. Cek Update Sistem yang Disediakan

Hampir tidak ada hp terbaru yang dilepas dalam keadaan sudah sempurna dari sisi software. Ketika kamu sudah menyalakan hp, langsung cek menu setting untuk melihat apakah hp yang kamu beli langsung menyediakan pembaruan sistem atau tidak.

Contoh terbaru adalah Asus Zenfone Max Pro M1. Ketika diluncurkan awal, kabarnya cukup banyak keluhan yang didapat terkait adanya kekurangan yang ada pada hp tersebut, seperti pada kamera. Tapi, tak lama setelahnya, Asus langsung memberikan beberapa update dan segala masalah itu sudah mulai hilang saat ini.

6. Nyalakan Fitur Keamanan

Setiap smartphone sudah pasti fitur pengamanan yang bisa diaktifkan oleh si pemilik. Bagi kamu yang ingin menjaga privasi secara ketat, ada baiknya untuk segera mengaktifkan fitur keamanan ini tak lama setelah mengaktifkan hp baru.

Ada banyak fitur keamanan yang bisa digunakan, seperti menggunakan PIN, pola garis, sensor sidik jari, atau Face ID yang banyak dipakai di smartphone kelas flagship. Manfaatkan fitur-fitur ini untuk menjaga keamanan data di hp kamu.

7. Pakai Pelindung Bila Diperlukan

Tak semua hp dilengkapi dengan pelindung layar Gorilla Glass ketika dibeli. Dengan begitu, penting bagi kamu untuk membeli pelindung layar agar layar hp kamu tidak mudah baret. Atau kalau perlu beli juga jelly case atau casing lain yang akan melindungi bodi hp.

Terkait dengan casing, sudah banyak vendor yang memasukkan jelly case sebagai bagian dari pembelian. Karena itu, usahakan untuk membeli smartphone yang sudah satu paket dengan jelly case ini.

Gunakan Hp Baru Kamu Secara Maksimal

Pada dasarnya, membeli hp baru harus didasarkan pada kebutuhan pemakaian yang mungkin akan kita lakukan nanti. Dalam hal ini, manfaatkan buku manual hp untuk bisa memanfaatkan hp kamu secara lebih maksimal. Kehati-hatian kita dalam membeli barang juga akan membantu kita untuk membeli smartphone yang kualitasnya masih terjaga. Jadi, cek dulu hp baru kamu sebelum dipakai ya!

Like us!
Imam Ali

Content Writer

1655 Posts

Berbekal photography dan multimedia desain membuka jalan ke perusahaan konsultan cekindo.com. Awali karir jurnalistik di Majalah Chip Foto Video. Ketertarikan pada teknologi dan gadget berkembang ke Majalah Chip dan Chip.co.id, mulai dari review gadget dan peripheral PC, berlanjut ke Tabloid Sinyal dan SinyalMagz. Hobi otomotif memberi kesempatan bekerja di Agency mengawal konten otomotif. Di Pricebook, membuat beragam artikel terkait news, ulasan dan review serta info pasar yang berbasis SEO.