Diperbaharui pada Senin, 2 Januari 2023 | 07:51

14 Cara Jitu Menelepon Orang Untuk Pertama Kalinya

Banyak orang yang bisa membuka suatu percakapan atau perbincangan yang menarik dan luwes, apalagi kalau diminta menelepon seseorang yang belum pernah dikenal, belum pernah ketemu atau menelepon seorang calon atasan ketika melamar sebuah pekerjaan. Bahkan seorang sekretaris yang sudah profesional pun harus meluangkan sedikit waktu untuk mempersiapkan diri dan hal yang akan dikatakan lewat telepon.

Mempersiapkan diri sebelum menelepon adalah hal yang sangat krusial bagi kamu yang belum pernah menelepon secara formal, oleh sebab itu ada 14 cara yang bisa Kamu praktekan saat hendak menelepon orang untuk pertama kalinya.

Apa Yang Harus Dilakukan

Saat hendak membuat panggilan telepon yang cukup penting dan formal hendaknya ada beberapa hal yang harus kamu lakukan dan persiapkan sehingga percakapan telepon tersebut berjalan lancar dan lawan bicaramu tidak salah paham dan senang dengan yang dibicarakan. Berikut tips yang bisa kamu lakukan.

  • Siapkanlah Pertanyaan Pembuka (basa-basi)

Salah satu hal yang harus kamu persiapkan sebelum membuat panggilan telepon adalah mempersiapkan beberapa pertanyaan pembuka selain ucapan ‘selamat pagi’ dan sejenisnya. Persiapkan beberapa pertanyaan yang bisa mencairkan suasana percakan telepon pertama kali, seperti bertanya kabar atau cuaca, namun jangan bertele-tele.

  • Siapkanlan Pembuka ke Topik yang Diinginkan

Jika menelepon orang yang baru dikenal atau orang yang baru ketemu dan kamu suka, buatlan pertanyaan pembuka yang sama-sama diketahui seperti “Kamu masih ingat yang jual bakso saat kita pertama kali bertemu? Dia jualanya sudah pindah lho”.

Baca juga: 4 Tips Mudah dan Aman Menjawab Telepon di Dalam Kelas

  • Buatlah Pertanyaan yang Membutuhkan Jawaban Agak Panjang

Jika kamu ingin percakapan telepon tersebut menjadi menarik jangan pernah membuat dan menanyakan pertanyaan yang bisa dijawab dengan “ya” atau “tidak” saja. Tanyalah sebuah pertanyaan yang membutuhkan jawaban panjang dan lebih baik lagi jika pertanyaan tersebut menarik bagi lawan bicaramu sehingga percakapan menjadi asyik.

  • Jadilah Pendengar Yang Aktif

Menjadi pendengar aktif adalah cara paling jitu agar percakapan telepon menjadi asyik. Jika kamu hanya diam mendengarkan tanpa pernah menyela, menambahi,menyanggah, tertawa, dll, maka lawan bicara kamu akan merasa bosan dan merasa tak diperhatikan, apalagi percakapan telepon bukanlan percakapan tatap muka.

  • Jangan Monoton

Jangan monoton dan menjadi pendengar terus atau yang bicara terus-terusan. Bergantilah antara menjadi pendengar aktif dan menjadi yang bicara sehingga percakapan terus bersambung ke topik-topik lain yang mungkin lebih menarik.

  • Sabar

Bersabarlah dan biarkan lawan bicara dengan sebebasnya tanpa tergesa-gesa. Jawaban yang diberikan bisa sangat berbeda ketika kamu sabar menunggu dan ketika kamu memaksa lawan bicara untuk menjawab dengan segera.

  • Jangan Biarkan Ada Jeda Terlalu Lama

Ketika telah berbicara agak lama, katakanlah 20 menit, pasti kamu akan kehabisan kata-kata yang hendak dikatakan atau topik yang dibicarakan. Untuk mengisi jeda ini pikirkan sebuah lelucon atau guyonan agar suasana tak kaku.

Baca juga: Trik Jitu Minta Nomor Telepon Gebetan Kamu

  • Selalu Berpikiran Positif

Saat berbicara ditelepon dengan orang yang baru pertama kali bertemu atau berbicara, partahankan pikiran positif kamu. Dengan berpikiran positif maka percakapan menjadi lebih asyik tanpa ada prasangka yang macam-macam.

  • Persiapkan Kalimat Penutup

Jika hendak menyudahi sebuah percakapan telepon, pastikan lawan bicara kamu merasa nyaman dengan percakapan yang baru saja dilakukan. Caranya mudah yaitu dengan memberikan candaan “ Wah tak terasa sudah 30 menit berbicara, ternyata Mbak Reny ini suka nggosip juga, ha..ha…haa”  dan dilanjutkan dengan kalimat yang mengajak menyudahi percakapan. “Sepertinya asyik juga ngobrol dengan Mbak Reny, kapan-kapan harus ngobrol lagi nih, tapi sepertinya saat ini harus disudahi dulu, takut HPnya meledak. Ha..ha..ha..”

Hal-Hal yang Harus Dihindari Saat Berbicara di Telepon

Ada beberapa hal yang harus dihindari saat melakukan percakapan telepon dengan siapa saja dan dalam situasi formal atau semi formal, kecuali kamu berbicara dengan sahabat lama, pacar atau orang yang sudah kenal lama.

  • Jangan Narsis, Pamer, dan Memonopoli Percakapan

Percayalah jika kamu seperti itu, lawan bicara kamu akan bosan dan mungkin akan segera menutup telepon.

  • Jangan Menelepon Sambil Makan

Jangan pernah menelepon sambil makan dan mengunyah apapun, termasuk permen karet. Pertama, lawan bicara akan merasa tak dihargai dan Kedua, suaramu menjadi menjijikan untuk didengarkan.

  • Jangan Mengkritik

Jangan memberikan kritik terhadap apa yang dibicarakan lawan bicara kamu di telepon. Hal itu sama saja kamu menyebar benih permusuhan dan sudah pasti kamu tidak bisa meneleponnya lagi (fatal bagi yang sedang PDKT).

  • Jangan Sok Bijaksana

Jangan pernah memberikan nasihat untuk membantu lawan bicara mengatasi permasalahan mereka tanpa diminta. Jika mereka butuh nasehatmu, mereka akan memintanya.

  • Hindari Berbicara Kasar dan Mesum

Jangan pernah memaki, berbicara menggunakan kata-kata kasar dan kata-kata yang menjurus ke mesum. Jika kamu lakukan ini pada orang yang baru pertama kali kamu ajak bicara, maka langsung ditutup teleponya.

Coba praktekan saja dan kamu akan suka karena percakapan telepon menjadi sangat menyenangkan.

 

Baca juga artikel

Cara Jitu Berbicara di Telepon Agar Terdengar Profesional

Tips Memotret dengan Ponsel Saat Travelling Ala Nadine Candrawinata

Tips Menjawab Panggilan Telepon yang Sopan di Kantor dan Rumah

Like us!
Imam Ali

Content Writer

1645 Posts

Berbekal photography dan multimedia desain membuka jalan ke perusahaan konsultan cekindo.com. Awali karir jurnalistik di Majalah Chip Foto Video. Ketertarikan pada teknologi dan gadget berkembang ke Majalah Chip dan Chip.co.id, mulai dari review gadget dan peripheral PC, berlanjut ke Tabloid Sinyal dan SinyalMagz. Hobi otomotif memberi kesempatan bekerja di Agency mengawal konten otomotif. Di Pricebook, membuat beragam artikel terkait news, ulasan dan review serta info pasar yang berbasis SEO.