Diperbaharui pada Jumat, 29 Januari 2016 | 19:47

WhatsApp dan 16 Tips Menggunakannya Seperti Seorang Pro

WhatsApp kini sepenuhnya gratis karena biaya berlangganan sebesar 1 dollar AS per tahun telah dihapuskan per Januari 2016 ini. Selain itu, perusahaan milik facebook tersebut berjanji tidak akan menyisipkan iklan, berjualan stiker, maupun hal lain yang harus dibayarkan oleh pengguna. Intinya sejak awal tahun ini, layanan WhatsApp gratis selamanya.

Dan pada tanggal 1 Februari 2016, Whatsapp mengumumkan kalau mereka berhasil mencatat angka sebanyak 1 Billion atau 1 Miliar orang yang menggunakan aplikasi mereka. Berdasarkan postingan yang ada di Whatsapp Blog yaitu, "Satu dari tujuh orang di dunia menggunakan Whatsapp untuk berhubungan dengan yang terkasih, teman, dan keluarga".

Kini WhatsApp juga sedang mengembangkan bisnis untuk korporasi yang bisa memanfaatkan basis data pengguna yang dimiliki oleh WhatsApp sehingga aplikasi ini bisa dijadikan sarana bisnis dan komunikasi dengan bisnis dan organisasi yang diinginkan. Pengembangan bisnis ini akan mulai di uji coba tahun ini. Hal ini menjadi solusi perolehan laba menggantikan biaya langganan per tahun yang sudah dihapuskan.

Kami akan membahas lebih detail lagi mengenai sejarah sampai dengan tips lengkap menggunakan WhatsApp agar kamu terlihat lebih profesional ketika melakukan percakapan.

Sejarah WhatsApp

Via Quora

WhatsApp didirikan oleh dua orang mantan pentolan Yahoo, yaitu Brian Acton dan Jan Koum di tahun 2009. Mereka memutuskan mendirikan WhatsApp setelah menyadari bahwa di masa depan aplikasi smartphone akan merajai dunia. Selanjutnya untuk membesarkan WhatsApp yang mereka dirikan pada 24 Februari 2009 tersebut, Acton dan Koum bekerja sama dengan salah satu developer aplikasi untuk Apple dan membuat WhatsApp bagi iPhone yang diluncurkan pada November 2009 dan langsung mendapatkan 250.000 pengguna.

Sukses dengan WhatsApp 2.0 untuk iPhone, Koum kemudian mempekerjakan Chris Peiffer untuk membuat WhatsApp versi Blackberry yang saat itu memang sedang naik daun. Dua bulan kemudian, WhatsApp versi Blackberry berhasil dibuat dan jumlah penggunanya semakin bertambah.

Melihat jumlah pertumbuhan pengguna WhatsApp yang semakin cepat, kedua pendiri WhatsApp memutuskan untuk mengubah WhatsApp dari aplikasi gratis menjadi aplikasi berbayar, tak saja untuk sedikit mengurangi laju pertumbuhan pengguna, namun juga untuk menutup biaya yang mereka keluarkan yaitu membayar biaya pengiriman kode verifikasi kepada pengguna.

Pada awal tahun 2011, WhatsApp masuk dalam jajaran dua puluh besar aplikasi paling laris App Store di Amerika. Melihat perkembangan yang demikian, Joum dan Acton menyetujui untuk menerima investasi 7 juta dolar Amerika dari Sequoia Capital.

Empat tahun setelah didirikan, tepatnya Februari 2013, pengguna WhatsApp membengkak menjadi 200 juta orang dan mereka mempekerjakan 50 orang. Pada saat itu Sequoila kembali mengucurkan dana 50 juta dolar sehingga nilai WhatsApp menjadi 1,5 milyar dolar. Pada akhir 2013, pengguna WhatsApp kembali membengkak menjadi 400 juta pengguna aktif dan pengguna ini terus bertambah setiap waktu.

Baca juga: Adu Aplikasi Perpesanan: WhatsApp VS Facebook Messenger

April 2014, penggunanya bertambah menjadi 500 juta dengan 10 milyar pesan, 700 juta foto dan 100 video yang dikirimkan. Agustus di tahun yang sama, jumlahnya menjadi 600 juta, April 2015, tembus menjadi 800 juta pengguna aktif dan September kemudian, pengunanya menjadi 900 juta orang.

Peningkatan jumlah penguna dari tahun ke tahun ternyata menarik perhatian pendiri facebook, Mark Zuckerberg, yang kemudian memberikan penawaran untuk membeli WhatsApp dengan nilai 19 miliar dolar Amerika dan hal itu disetujui oleh para pendiri WhatsApp. Angka ini super fantastis dan di luar dugaan, pasalnya kala itu nilai WhatsApp di pasar hanya 1.5 miliar dolar Amerika.

Pembayaran dilakukan berupa 4 miliar dolar dalam bentuk tunai, 12 miliar dolar dalam bentuk saham facebook dan tambahan 3 miliar dolar dalam bentuk saham terbatas yang khusus diberikan kepada pendiri WhatsApp, yakni Koum dan Acton.

Dibelinya WhatsApp oleh facebook awalnya tidak disambut baik oleh para penggunanya. Mereka beranggapan bahwa facebook nantinya akan mencari uang dari WhatsApp dengan memasangkan iklan berbayar dan hal ini akan sangat mengganggu kenyamanan. Sebelum penolakan itu berkembang lebih jauh, Koum langsung membantahnya, WhatsApp akan tetap gratis selamanya dan tanpa iklan, tanpa jualan sticker, ataupun hal lain yang memaksa pengguna untuk membayarkan uang, tegas Koum.

Ketegasan Koum diperkuat oleh pihak facebook yang mengatakan bahwa pembelian WhatsApp adalah untuk mendukung program Internet.org milik mereka, yang bertujuan menyebarkan internet gratis ke lebih banyak orang di seluruh dunia sehingga lebih banyak arus informasi yang bisa disebarkan.

Pernyataan kedua pihak akhirnya membuat suasana tegang menjadi cair. Melegakan banyak orang yang membenci iklan, sekaligus membawa keuntungan bagi mereka yang tidak memiliki kartu kartu kredit sebagai alat pembayaran.

Untuk biaya operasional, akan dicari sumber dana dengan memberikan akses ke perusahaan-perusahaan agar bisa langsung terhubung ke para penguna WhatsApp. Apalagi saat ini, WhatsApp menjadi aplikasi messaging yang paling banyak digunakan di seluruh dunia.

Platform yang Didukung Oleh WhatsApp

Sebagai aplikasi perpesanan yang paling banyak dipergunakan, WhatsApp mendukung hampir semua platform mobile di dunia antara lain Android, Blackberry OS, Blackberry 10,  iOS, Symbian, Nokia 40 series, Windows Phone, Tizen, Firefox OS, dan juga versi dekstop (WhatsApp Web). Khusus untuk WhatsApp Web, semua browser didukung oleh WhatsApp kecuali Internet Explorer.

Kini hampir semua perangkat mobile, mulai dari smartphone Android, Windows Phone, Blackberry, tablet, phablet, netbook, laptop dan semua perangkat yang terhubung ke internet seperti smartwatch bisa mengakses WhatsApp.

Baca juga 5 HP Candybar Bisa WhatsApp Bikin Kamu Happy

Kumpulan tips & trick menjalankan WhatsApp

Berikut tips dan triks menggunakan WhatsApp seperti seorang pro.

1. Menyembunyikan info Last Seen, Gambar Profile dan Status

Kadang ketika kita ingin menghindar dari seseorang, hal tersebut sulit dilakukan karena setiap orang bisa tahu kapan terakhir kita membuka aplikasi WhatsApp, mengganti gambar profile dan status. Namun juga perlu diketahui bahwa WhatsApp telah menyediakan fitur untuk menyembunyikan last seen, gambar profile dan juga status yang dibuat pengguna, caranya juga cukup mudah, yang kamu lakukan cukup masuk ke setting:

Setting >> Account >> Privacy dan akan ditemui menu pilihan apakah yang bisa melihat Last Seen, Gambar profil dan Status tersebut adalah “Everyone” (semua orang) / “Contact” (hanya kontak) / “Nobody” (tak seorangpun).

Pilih yang diinginkan untuk setiap setting misalnya, Last Seen “Nobody”, gambar profile “Contact” dan Status “Everyone”. Namun perlu diingat bahwa jika setting Last Seen dipilih “nobody” maka kamu juga tak akan bisa melihat Last Seen WhatsApp orang lain.

2. Mengatur Download Media Otomatis

WhatsApp menyediakan fitur auto download yang memudahkan pengguna saat sharing media, namun kadang gambar dengan file besar menghabiskan kuota internet yang terbatas. Oleh sebab itu ada fitur pengaturan yang bisa membantu menghemat kuota saat menerima media (foto, audio, video) dengan file besar.

Pada Android, masuk saja ke Setting >> Chat and Calls >> Media Auto Download

Selanjutnya  kamu tentukan apakah media akan didownload secara otomatis ketika smartphone Android terhubung ke Data Seluler, WiFi, atau saat Roaming. Yang paling irit adalah auto donwload saat berada di jaringan WiFi sehingga  tak menguras kuota internet kamu.

Pada iPhone, hanya tersedia menu Save Incoming Media On/Off, artinya hanya bisa diaktifkan atau dimatikan saja, tak ada pilihan seperti pada ponsel Android.

3.Mematikan Tanda Pesan Diterima (Non Aktifkan Centang Biru)

Centang biru selalu hadir ketika pesan yang dikirimkan telah kita buka dan baca, hal ini kadang cukup mengganggu, apalagi saat kita sedang tak ingin membalas pesan atau sedang terlalu sibuk. Oleh sebab itu WhatsApp mempunyai fitur untuk membuat centang biru ini non aktif. Caranya juga sangat mudah, masuk saja ke Setting:

 

Setting >> Account >> Privacy >> disana kamu akan menemukan menu “Read Receipt” untuk mematikan fitur ini.

Hilangkan centang pada kotak di sebelah kanan. Perlu diingat jika fitur ini dinonaktifkan maka kamu juga tak bisa melihat centang biru pada pesan yang kamu kirim ke orang lain.

Baca juga Update WhatsApp iOS dengan 3D Touch Support

4. Mengecek Waktu Pesan Diterima dan Dibaca Teman

Ada kalanya kita iseng ingin tahu jam berapa pesan kita diterima di smartphone Android teman dan dibaca. Bagi sebagian orang hal ini berkenaan dengan perasaan seberapa pentingnya mereka di mata orang lain, sehingga dengan mengetahui kapan pesan dibaca dan kemudian mendapat balasan bisa mengetahui hal tersebut. Cara mengetahui pesan yang kita kirim diterima dan kemudian dibaca sangat mudah, caranya:

Tekan pada pesan cukup lama dan tap pada ‘Info”, di sana kamu akan melihat waktu kapan pesan diterima dan dibaca oleh teman  yang kamu kirimi pesan.

5. Mengganti Nomor WhatsApp

Ada kalanya kita harus berganti nomor ponsel karena smartphone Android kita hilang atau sekedar ingin ganti nomor karena ada operator yang memberi penawaran menarik. Apapun alasan berganti nomor ponsel, WhatsApp juga menyediakan fitur untuk hal itu tanpa harus kehilangan kontak, data dan bahkan chat yang sedang kamu lakukan. Caranya juga cukup mudah Masuk saja ke Setting:

 

Setting >> Account >> Change Number

Setelah itu masukkan nomor lama kamu dan juga nomor baru kamu, WhatsApp akan memverifikasi dengan mengirimkan SMS atau telepon, setelah diverifikasi maka nomor WhatsApp-mu telah berhasil diganti.

Bagaimana jika kamu ingin mengganti nomor WhatsApp baru sekalian dengan smartphone Android baru? Jika kamu ingin berganti ponsel Android (Windows Phone serta iPhone) maka yang harus kamu lakukan adalah mengganti nomor WhatsApp mu terlebih dahulu, lakukan pada langkah di atas tadi, setelah berhasil, baru masukan ke ponsel Android baru kamu, caranya dengan terlebih dahulu mendownload aplikasi WhatsApp dari Google Play Store dan kemudian sign in dengan nomor baru kamu, otomatis WhatsApp di ponsel lawas tidak bisa dipergunakan lagi.

6. Menghapus (Delete) Akun WhatsApp Kamu

Jika kamu bosan dengan WhatsApp ataupun karena alasan lain dan kamu ingin menghapus akun WhatsApp-mu, maka jangan sembarangan delete aplikasi tersebut dari ponselmu karena hal tersebut tak berarti akun WhatsApp kamu ikut terhapus. Untuk mendelete akun WhatsApp secara permanen ada cara yang lebih aman sehingga tak akan dipergunakan oleh orang lain. Caranya adalah dengan masuk ke Setting:

Setting >> Account >> Delete My Account

Kamu akan diminta memasukkan kode negara dan juga nomor ponsel kamu untuk proses verifikasi. Setelah proses verifikasi maka WhatsApp kamu akan dihapuskan dari seluruh grup yang kamu ikuti, seluruh pesan dan history juga akan dihapus, termasuk backup data, gambar, video, dan kontak yang ada di Google Drive. Sekali kamu menghapus akun WhatsApp maka semua data tak akan bisa didapatkan lagi walaupun kamu mendaftar lagi dengan nomor dan email yang sama, jadi pikirkan lagi sebelum melakukan proses ini.

7. Membalas Pesan Langsung Dari Popup Notification (Android)

Bagi kamu yang punya ponsel Android ataupun tablet Android, maka membalas pesan WhatsApp yang masuk ke gadget kamu cukup dari popup notification tanpa harus membuka kunci layar atau mengaktifkan Android kamu. Cara yang hanya bisa dilakukan di Android ini harus diaktifkan dulu dengan cara masuk ke Setting

Setting >> Notification >> Popup Notification

Setelah itu akan ada pilihan yang bisa kamu pilih dengan cara menyentuhnya yaitu “No Popup” / “Only When Screen On” / “Only When Screen Off” / “Always Show Popup”. Ketika kamu memilih mengaktifkan popup notification, maka kamu bisa langsung membalas pesan WhatsApp langsung dari notifikasi yang muncul pada Bar di atas layar.

Baca juga 4 Cara Terbaru dan Cerdas Mengunakan WhatsApp

8. Mengganti Wallpaper WhatsApp

Wallpaper di WhatsApp bisa diganti-ganti lho, agar tak mudah bosan, caranya mudah, cukup masuk ke:

Setting >> Chats and Calls >> Wallpaper.

Setelah itu pilih gambar atau foto yang ingin kamu jadikan wallpaper dan tekan “Set Wallpaper”

9. Mem-backup Chat di Internal Storage dan Google Drive/iCloud

WhatsApp mempunyai fitur untuk mempermudah pengguna smartphone Android maupun iPhone untuk menyimpan semua data chat di dalam memory maupun ke Google Drive/iCloud (iPhone), caranya mudah dan seperti biasa harus masuk ke Setting dulu:

Setting >> Chats and Calls >> Chat back up tekan “Back Up” maka proses back up akan segera otomatis dimulai dan layar akan menampilkan kapan terakhir data WhatsApp kamu dibackup.

Jika kamu tak ingin setiap kali harus membackup, ada fitur back up otomatis harian, mingguan dan bulanan yang bisa dipilih, letaknya tepat di bawah tombol ‘Back Up’ tadi. Kamu juga bisa mengatur apakah data akan dibackup otomatis pada saat di jaringan WiFi atau di jaringan seluler.

10. Menghemat Kuota Pada Saat Menelepon dengan WhatsApp

Pada saat menggunakan fitur telepon pada WhatsApp (WhatsApp Calls) kamu bisa menghemat kuota yang dipergunakan dan WhatsApp memberikan fitur ini. Caranya seperti biasa masuk dulu ke Setting:

Setting >> Chats and Calls >> Low Data Usage (Android) sementara di iPhone masuk ke Setting >> Data Usage

Centang pada kotak sebelah kanan dan setiap kali menelepon, kuota internet yang kamu gunakan akan menjadi hemat.

11. Menyembunyikan Preview Pesan (iPhone)

Pada penguna perangkat iPhone, kamu bisa menyembunyikan preview pesan yang biasanya muncul pada bar bagian atas layar. Preview ini kadang membuat malu saat ada orang lain yang membacanya. Oleh sebab itu berbahagialah pengguna iPhone karena dengan masuk ke:

Setting >> Notification kemudian matikan “Show Preview” maka kamu tak akan lagi melihat preview pesan yang muncul saat ada pesan baru WhatsApp masuk ke ponsel kamu.

Sementara untuk para pengguna ponsel Android tak ada fitur mematikan preview pesan WhatsApp, yang ada adalah mematikan semua Notifikasi  dan hal ini bisa dilakukan dengan cara:

Setting >> Apps >> WhatsApp >> Notification, sehingga tak akan ada notifikasi apapun dari WhatsApp yang bisa kamu lihat.

Baca juga WhatsApp Memiliki Fitur Backup Data yang Bisa Disimpan di Google Drive
  1. Membaca Pesan tanpa Harus Online

Kadang kita hanya ingin membaca pesan tanpa harus terlihat online oleh orang lain, cara yang paling cepat adalah sebagai berikut, Matikan Koneksi Data atau Aktifkan Mode Pesawat. Setelah itu silahkan baca pesan WhatsApp dan setelah selesai, kembali ke Home Screen dan aktifkan koneksi data lagi.

  1. Block Kontak

Saat sedang ada masalah, kadang kita ingin delcon atau menghapus seseorang dari WhatsApp kita, namun hal tersebut kiranya kurang bijaksana, lebih baik manfaatkan fitur Block Contact. Pada Android, kamu hanya perlu masuk ke jendela chat dan buka menu, Menu >> More >> Block

Sementara pada iPhone kamu perlu masik ke Contact Info di WhatsApp dan kemudian tap “Block this Contact”

  1. Menggunakan WhatsApp Web

Kini kamu bisa mengguunakan WhatsApp di desktop kamu, yaitu dengan membuka WhatsApp Web di sini, kemudian kamu perlu membuat WhatsApp web di smartphone Android kamu dan scan code QR yang terpampang di layar PC,  dalam sekejab layar PC kamu akan menampilkan tampilan WhatsApp dari ponsel. Kamu bisa mirim pesan dan lain-lain langsung dari layar monitor.

  1. Mengaktifkan 2 WhatsApp di Satu Ponsel Android

Saat ini hampir semua ponsel Android punya dua slot SIM dan kadang kita ingin membuat akun WhatsApp yang berbeda untuk kedua nomor tersebut. Sayangnya WhatsApp dibatasi hanya boleh satu akun pada satu smartphone. Namun jangan khawatir, hal ini bisa diakali, caranya adalah dengan menggunakan fitur Multi User pada Android kamu. Lakukan langkah berikut.

Via droidmen

Masuk ke Setting Ponsel >> User (Account) >> Add New User.

Lakukan semua langkahnya termasuk memasukkan email dan nomor telpon yang akan dipergunakan.

Setelah selesai membuat akun baru di Android, install WhatsApp dengan nama akun yang baru saja dibuat tadi dan masukkan nomor yang akan dipergunakan. Setelah proses verifikasi maka kamu akan punya dua akun WhatsApp pada satu smartphone Android yang siap dipergunakan.

  1. Menggunakan WhatsApp di PC tanpa Smartphone

Via theandroidsoul

Untuk menjalankan WhatsApp di PC kamu butuh emulator sepert Bluestack, YouWave Android Emulator dan yang lainya. Fungsi emulator tersebut adalah menciptakan environment Android di PC kamu sehingga kamu bisa menginstal WhatsApp seperti pada ponsel. Untuk mendownload emulator tersebut kamu bisa mencarinya di Google, namun perlu diketahui, minimal RAM kamu hartus 2GB atau PC kamu akan lelet dan lag.

Berikut perjalanan WhatsApp dalam gambar

 

Baca juga artikel

Pengguna Aktif Bulanan Whatsapp Capai 900 Juta

Facebook Messenger Lebih Populer di Amerika, Kalahkan WhatsApp

WhatsApp Web Hadir di iPhone

Like us!
Alena Yulitta

Contributor

710 Posts