Diperbaharui pada Rabu, 12 November 2014 | 16:40

Empat Ancaman Terberat Android yang Baru Saja Ditemukan

Banyak ahli yang mengatakan bahwa Android sangat lemah terhadap serangan-serangan baik virus, malware, adware, dan hacker. Namun para pengembang aplikasi tidak pernah berhenti untuk selalu menemukan antidot atau anti virus yang bisa menanggulangi ancaman-ancaman semacam itu pada OS Android. Namun seperti yang terjadi pada Windows, selalu ada ancaman-ancaman terbaru yang bermunculan walau sudah jutaan ancaman diantisipasi.  sebagai pengguna smartphone Android merek apa pun semisal Samsung, HTC, LG, Lenovo, Sony atau merek lokal sekalipun seperti Advan, Evercoss, Mito dan lainnya, harus berhati-hati dalam mengunduh aplikasi atau game. Berikut ini ada empat ancaman terberat Android yang bisa membahayakan keamanan data-data pribadi Anda.

Surveillanceware

Yang pertama adalah yang disebut sebagai Surveillanceware. Seperti dilaporkan, Surveillanceware bisa mengumpulkan banyak sekali data-data pribadi Anda seperti foto, video, rekaman percakapan suara dan bahkan cache website yang pernah Anda kunjungi. Sudah ada puluhan ribu korban malware ini di Amerika dan tentunya juga di negara-negara lain.

Surveillanceware bisa dikategorikan sebagai Remote Access Trojans atau RATs. Biasanya yang menyebarkan malware ini adalah pasangan atau pacar yang cemburu. Mereka dengan sengaja memasang malware ini dengan harapan bisa mengetahui sepak terjang pasangan ketika sedang tidak bersama..

Ransomware

Ancaman kedua adalah Ransomware. Malware ini menempati posisi kedua ancaman terberat Android di Amerika. Telah ada jutaan perangkat yang terserang malware ini. Namun sebelum sempat malware ini menunjukkan kekuatan aslinya, sudah bisa diantisipasi.

NotCompatible

Ancaman ketiga adalah NotCompatible. Ini adalah sejenis malware berukuran kecil yang menyebabkan smartphone yang terinfeksi terjebak dalam botnet yang saling berkomunikasi dengan perangkat lain dan memungkinkan serangan ke server yang seolah-olah dilakukan oleh perangkat yang terinfeksi tersebut dan atau menambang Bitcoins. Malware ini telah menyerang puluhan ribu perangkat di Amerika.

Adware

Ancaman terakhir adalah Adware yang seharusnya tidak begitu menakutkan, namun dengan meningkatnya trafik kiriman adware, script ini bisa menjadi ancaman juga. Pasalnya banyak Adware yang disisipi program yang bisa mencuri data pribadi seperti keyword yang sering Anda tulis, website yang Anda kunjungi, dan info pribadi lain. Tujuan pencurian ini tentu saja mengefektifkan sasaran iklan. Jika Anda banyak membuka website tentang mobil, maka perhatikan pasti iklan yang muncul juga seputar mobil. (Tedi)

Baca juga artikel:

Dell Venue 11 Pro,Lebih Tipis Lebih Bertenaga

Luncurkan Oppo N3 Dengan Fitur Tidak Biasa, Oppo Akan Bangun Pabrik di Indonesia

Berselancar Dengan Perangkat CDMA Android Premium LG Lucid

Like us!
Alena Yulitta

Contributor

710 Posts